Buah Karya
Santri Al-Hikamussalafiyah Cipulus
KEMERDEKAAN
ATAS BERKAT RAHMAT ALLAH
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Berbicara tentang
kemerdekaan, semua manusia wabil khusus warga negara Indonesia yang tepatnya
pada hari/malam ini, Allah memberikan kesempatan kepada kita untuk mensyukuri
nikmat kemrdekaan.
Hadirin… …!
Kita harus meyakini
sekaligus harus tau bahwa yang memerdekakan bangsa kita ini adalah Allah swt.
Karena apa??? Karna didalam Pembukaan Undang-Undang Dasar ’45 telah jelas bahwa
kemerdekaan kita ini adalah atas berkat
rahmat Allah. Alhamdulill….lah!
Hadirin… …! Bahkan bukan
hanya didalam pembukaan undang-undang saja dijelaskan kemerdekaan kita
atas berkat rahmat
Allah, akan tetapi supaya lebih mantap kita punya kayakinan bahwa Allah
yang memerdekakan bangsa kita, maka Allah berfirman dalam Al Qur’an surat Al
Anfal ayat 17:
وَمَارَمَيْتَ إِذْ رَمَيْتَ وَلَكِنَّ اللهَ رَمَى
Ketika engkau yang melempar,
apakah engkau yang melempar? Tidak…!
Tapi Allahlah yang melempar.
Ketika engkau meraih
kemerdekaan, apakah engkau yang memerdekakan? Tidak…! Tapi Allahlah yang
memerdekakan. Makanya kemerdekaan kita itu atas
berkat rahmat All…..oh. Bayangkan
oleh kita hadirin! Dalam teori militer yang mana yang mengatakan: bambu runcing
bisa mengalahkan senjata otomatic. Ini teori akal kaga bakalan nyampe hadirin…
… ! tapi…, karena dengan kekusaan Allah, walaupun hanya bambu runcing masih
bisa mengalahkan senjata otomatic. Alhamdulill… lah!
Bahkan hadirin…
Di Surabaya… ….ketika itu
kyai Hasbullah, itu beliau lagi rapat dengan tokoh-tokoh ulama tentang
kemerdekaan ini. Bagaimana kemerdekaan bangsa… …itu Belanda, mau menjatuhkan
bom, diatas kepalanya udah muter-muter, itu beliau keluar, dilihat- Cuma
diludahin… Cuahhh…! Itu meledak kapal diatas. Itu teori, akal gak ketemu. Itu ludahnya doang,
kapal juga meledak-apalagi meem nya… …?
Hadirin … …
Saya tanya sekali lagi,
mengapa umat islam setiap tahun harus mensyukuri nikmat kemerdekaan??? Jawabnya
adalah karena kemerdekaan bangsa Indonesia, Allah berikan kepada umat islam
bangsa Indonsia. Bukan kepada umat yang lain. Betulllll?
Hadirin … ….
Kita lihat dalam sejarah,
telah membuktikan kalau TNI, POLISI, tentara sekarang anti ulama umpamanya, itu
berarti melupakan sejarah. TNI dibentuk oleh para ulama, para habaib. Sok kita liat hadirin, perjuangan kemerdekaan!
Siapa itu Teuku Umar! Siapa itu jendral
Sudirman! Siapa itu panglima Diponegoro! Siapa Sultan Hasanudin! Beliau-beliau adalah seorang ulama yang
mewarisi sifat-sifat Rosulullah, dan beliau-beliau semuanya memperjuangkan
kemerdekaan bangsa Indonesia. Oleh karenanya hadirin… …kalau ada orang yang
mengaku bangsa indonesia, dia adalah orang islam, ,maka sangat wajar dan
pantas. Karna apa? Karena sekali lagi, kemerdekaan bangsa Indonesia ini yang
meraih adalah umat islam bukan umat yang lain. Betul … …!
Hadirin … …
Tadi didepan saya telah
sampaikan, didalam Pembukaan Undang-Undang Dasar ’45 dikatakan bahwa
kemerdekaan bangsa Indonesia itu atas berkat rahmat Allah…artinya apa? Bahwa
kemerdekaan bangsa Indonesia adalah
untuk umat islam. Makanya, tidak berlebihan hadirin… …kalau umat islam
Indonesia menuntut kepda pemerimtah untuk kesejahteraan umat islam. Tiddddak
berlebihan kenapa…? Sekali lagi, kemerdekaan yang kita terima dari Allah adalah
hadiah untuk umat islam. Kenapa…? Karna memang kita sadar, bahwa Allah
mengatkan :
واستعينوا بالصبر
والصلاة
“Minta pertolongan
kepada Allah,kuncinya adalah sabar dan sholat.”
Hadirin… …dengan sholat sudahlah
cukup. Apasih yang kurang dengan sholat? Makanya hadirin… kalau ada orang islam
yang tidak sholat, itu namanya bukan orang islam lagi. Sholat adalah kunci,
kurang apa coba dengan sholat… ? Coba…kalau ada pemuda yang masih jomblo, ga usah pusing-pusing, ga usah
pelet-peletan, kenapa? Sholat aja coba! Cukup dengan sholat juga,yang belum
punya jodo, belum punya istri, sholat aja, sholatnya sholat hajat. Naaaaah…
habis sholat langsung berdo’a, pake bahasa kita aja berdo’anya. Allah tau ko’.
Pake bahasa arab kaga apa-apa kalo bisa.
Allahuma zawwijni zaujatan…. Alladzi parjuha qodrol baskom.
Naaaaah, udah sholat tinggal
tunggu tanggal maennya, dan Alhamdulillah… … seminggu berikutnya beneran
diijabah oleh Allah. Karena sewaktu berdo’a dia begitu khusyu, akhirnya Allah
berikan langsung 3 cewe, si Atun, si Siuk dan si Siti Marjuki. Naaah kalo
dikasi kaya gitu ga usah bingung-bingung, langsung sholat aja. Sholatnya sholat
istikoroh. Sok berdo’a lagi sama Allah, minta dipilihkan mana yang paling
cocok. Akhirnya … diijabah, dikabulkan lagi oleh Allah. Makanya setelah sholat
istikhoroh dia langsung tidur, mimpi dia, didalam mimpinya dikasih ayam babon.
Ooooohh…berarti isyarat disuruh kawin ama si Atun. Kenapa? Karena Allah tau
nasibnya orang kaya gini mah nasib failit, rizkinya mampet, makanya disuruh
kawin ama si Atun. Kenapa? Karna kalo punya istri gemuk itu nguntungin. Dikasi
makan-kaga’ dikasih makan gemuk. Betul apa betul?
Oooh… … isyarat nikah ama
Atun. Eeeh begitu abis nikah binguuuung…
Kenapa? Aduh… PHK dimana-mana, harga-harga semua pada mahal, harga susu
melambung, harga kacang kejepit… waduhhhh bingung… pusing.
Padahal ga usah bingung-bingung
hadirin…! Rizki mampet sholat lagi aja kuncinnya. Sholatnya sholat dhuha. Karena kata Rosulullah : “tidak akan menjadi orang
yang melarat orang yang sholat dhuha”. Ini semua kuncinya
sholat hadirin…. Bangsa Indonesia, rakyat Indonesia yang dijajah adalah
umat islam. Yang minta merdeka adalah umat islam. Yang sehari semalam sholat 17
rokaat adalah umat islam. Nah, disitulah Allah merdekakan bangsa Indonsia
tanggal 17 agustus. 17 nya karena yang minta merdeka 17 rokaat sehari semalam
ga ditinggalin. looooh kenapa bulan agustus? Ko
ga bulan desember??? Itu karena Allah tau bangsa Indonesia yang dijajah adalah umat islam yang sholat sehari semalam
17 rokaat, inti do’a dalam sholat hanya ada 8 :
ربّ اغفرلي
وارحمني واجبرني وارفعني وارزقني واهدني وعافني واعف عنّي
17 bulan 8. Loooh… sekarang kenapa ko mesti taun 45? Padahal
menurut teori dan rapat badan kemerdekaan Indonesia, ketika itu, bung Karno
mengatakan, bangsa Indonesia belum siap untuk merdeka. Tapi kenapa Allah tetap
memerdekakan bangsa Indonesia tahun 45? Karena Allah tau bangsa Indonsia yang
harus dimerdekakan, diberi hadiah kemerdekaan adalah umat islam yang
mayoritasnya mereka menjalankan sholat 17 rokaat, do’a intinya 8, dan umat
islam yang menjaga tatanan dasar hukum 4 dan rukun islam 5 makanya 45. Dasar
hukum yang dipakai bangsa Indonsia umat islam dari dulu sampe sekarang adalah 4
: Qur’an, Hadits, Ijma, dan Qias. Yang 5 adalah rukun islam. 4+5
juga nilainya 9. Kenapa? Karena angka-angka ganjil, Allah suka dengan yang
ganjil. Kenapa pula harus 9 ? karena umat islam yang sholat sehari semalam 17
rokaat, inti dalam sholat 8, itu wajib menjaga lubang anggota tubuh yang jumlahnya 9. Sok mari kita hitung! Satu-dua (2 lubang
mata), 3-4 (2 lubang hidung),5-6 (2 lubang telinga), 7 (lubang mulut), yang 2
lagi (8 ama 9) silahkan cari sendiri…!
Gimana,
udah ketemu? Beres ? Alhamdulillah… …!
Apa
belum ketemu ya Bu? Kata Ibu-Ibu yang 2 belum ktemu, tar dicariin ama
sebelahnya. Bahaya itu… …
Hdirin
… …
Disinilah
hadirin…bahwa kita sepakat, bangsa Indonesia sepakat, bahwa islam di Indonsia
berdiri atas dasar aqidah Ahlussunah Wal Jamaah, ini ga bisa ditawar-tawar
lagi. Sehingga hadirin… … kemerdekaan bangsa Indonesia adalah semata-mata atas
berkat rahmat Allah yang dihadihkan oleh Allah kepada umat islam Indonesia.
Semoga…
… kita sebagai umat islam Indonesia bisa mengisi kemerdekaan kita ini dengan
selalu mendekatkan diri kapada Allah swt. Amin Ya Robbal Alamin.
Sekian
dari saya, mudah-mudahan ada manfaatnya. Mohon maaf atas segala kesalahan.
والله
الموفق الى اقوام الطريق
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
ASSALAMU’ALAIKUM
WR. WB.
Hadirin
Rohimakumullah………
Allah
memberikan coba’an kepada kita,terutama orang-orang yang beriman dan Allah juga
memberikan jalan keluarnya.
Dalam
menghadapi hidup ini,segala macam coba’an akan datang kepada kita silih
berganti, terutama bagi orang yang menegakan kebenaran,contonya Rosullah SAW, dalam
menyiarkan agama islam dan menegakan kebenaran, tidak sedikit coba’an yang di
terima oleh beliau,tapi kita juga harus yakin bahwa semua itu dapat kita atasi
dengan baik bila dijalani sesuai dengan petunjuk Allah.
Coba’an
apa yang diberikan Allah kepada hambanya?
Sebagaimana
firman Allah dalam surat AL-BAQOROH Ayat 155 :
“Dan sungguh akan kami
berikan coba’an kepadamu dengn sedikit ketakutan, kelaparan,kekurangan
harta,jiwa,dan buah-buahan”.
Ada
lima macam coba’an yang di berikan Allah :
1.Rasa
takut (al khouf)
2.Kelaparan
(al ju’)
3.Kekurangn
harta (naqshun minal mal)
4.Jiwa
(al anfus)
5.Buah-buahan
(ats_tsamarot)
Hadirin
Rohimakumullah……..
*Coba’an
yang pertama adalah rasa takut,dalam keada’an senang atau susah seringkali
dialami kebidupan manusia,Miasalnya…: takut kehilangan orang-orang yang kita
cintai,takut kehilangan kedudukan,harta Dll.
*Coba’an
yang kedua adalah rasa lapar/kelaparan, lapar bias terjadi karena tidak ada
sesuatu untuk di makan ataupun kehabisan bekal saat bepergian atau lapar saat
kita melaksanakan ibadah puasa, ini merupakan cobaan dari Allah. lapar dapat
membuat diri lupakan hak dan kewajiban, lupa akan Tuhan, lupa apakah yang di
makan itu haknya atau bukan, apakah halal atau haram, dan karena lapar yang
berkepanjangkan terkadang membuat orang rela menukar aqidah , sebagai mana
sabda Nabi :
“kadal
faqru an_yakuna kufron”
“Nyaris
kepakiran menjadikan seseorang kupur”
*Coba’an
yang ketiga akan datang kepada kita ialah kekurangn harta. Ingtlah… perjalanan
hidup manusia tidak ubahnya seperti
lautan ada pasang ada surut, pada suatau saat ia berada di atas, pada suatu saat
ia berada di bawah. Inilah rangkaian kehidupan di dunia .
*Coba’an
yang ke empat adalah jiwa , seperti yang kita maklum ketenangn dan keresahan
jiwa erat kaitannya dengan kehidupan yang di alaminya. Banyak sebab yang
menjadikan jiwa tidak tenang dan resah, misalnya karena kematian/atau di
tinggalkan orang yang kita cintai dan lain sebagainya .
*Coba’an
yang terakhir adalah kekurangan buah-buahan (bahan makanan), pada masa
Rosulullah SAW, kekurangn buah-buahan suka terjadi akibatnya banyak umat islam
termesuk nabi kadang-kadang hanya makan du buah kurma dalam sehari, beberapa
tahun yang lalu di indonasia pernah terjadi kelaparan yang sangat hebat,
keleparan terjadi di mana-mana secara merata sehingga banyak orang memakan
sesuatu yang tidak patut untuk di makan , ini merupakan coba’an /ujian dari
Allah kepada hambanya , kita harus menerima semua coba’an itu dengan lapang dada,
dan meyakini bahwa coba’an itu semata-mata dating dari Allah SWT.
Hadirin
rohimakumullah………..
Bagai
cara kita mengatasi semua coba’an itu ?
Dengan
apalagi kalau bukan bengan rasa sabar,sabar merupakan satu obat untuk mengtasi
coba’an-coba’an itu.
Wassalamu
‘alaikum Wr.Wb
÷ " ø
JANGANLAH
CEMAS MENGHADAPI MASA DEPAN
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
بسم الله الرحمن
الرحيم.اللهمّ صلّ على اشرف خلقك محمّد. ولله
الحمد وكفى. وسلام على عباده
الّلذين اصطفى. واشهد ان لااله الاّالله وحده لاشريك له. واشهد انّ محمّدا عبده ورسوله. امّا بعد
Segala puji bagi Allah.
Kepada-Nya kita panjatkan puja-puji syukur, memohon keridhoan, pertolongan dan
meminta lautan ampunan. Dan kepada-Nya pula kita berlindung dari segala
kejahatan jiwa dan keburukan amal prbuatan kita. Barang siapa mendapatkan
petunjuk-Nya, niscaya Dia tak akan menyesatkannya, dan barang siapa tersesat,
niscaya ia tak berpetunjuk.
Aku bersakasi bahwa tiada Tuhan
selain Allah, serta tiada Dia bersekutu. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad utusan
Allah, hamba Allah dan juga kekasih Allah. Semoga kesejahteraan dan rahmat
Allah senantiasa tercurahkan kepada cahaya wajahnya, kelurganya, dan seluruh
shahabatnya. Amma Ba’du.
Dibawah bayang fatamorgana
problematika zaman yang suram, kemelut kehidupan yang tak menentu, krisis moral
dan perkonomian dunia terus bergejolak, dan kondisi alam yang semakin
meneteskan air mata kerusakannya, kebanyakan manusia hanya mengelus dadanya
seraya meratapi nasib dam bertanya-tanya tentang masa depan perjalan
detik-detik waktu mereka. Sering pula kita mendengar rintihan-rintihan dan
jutaan keluh kesah dengan nada seakan menyerah
dan berburuk sangka untuk setiap penetapan jaminan dan janji Allah swt.
Keluh mereka terdengar ‘Ya Allah bagaimanakah saya dan langkah saya nanti’?
satu kalimat yang terdenagar seperti nada seruan namun mengundang makna yang begitu
luas jika dispesifikan. Padahal satu kalimat di atas seakan memilki makna yang
kontra dengan firman Allah dalam surat Hud ayat 6 :
(…………………..)
Yang artinya : “ Dan tidak ada suatu binatang melata
pun di bumi melainkan Allah yang memberi
rizkinya, dan Dia mengatahui tempat berdiam binatang itu dan tempat
penyimpanannya. Semua tertulis dalam kitab yang nyata ( Lauh Mahfudh )
Hadirin Rohimakumullah Kaum Muslimin Wal Muslimat !
Katakan, kerjakan, dan
pikirkanlah apa yang ada dihadapan kita saat ini. Penjelajahan alam pikiran
kita tentang masa yang akan datang tak akan dapat kita gambarkan. Tentunya
janganlah kita cemas untuk menghadapi masa depan. Karena baik atau buruk diri
kita dimasa yang akan datang tergantung kepada kesungguhan, keuletan dan ketawakalan
kita akan berbagai sisi yang menghadapi kita detik ini. Yang terpenting disaat
kita melaksanakan macam-macam skenario Allah pada saat ini, yakinkan dalam hati
tentang lautan dan limpahan rahmat, kasih sayang dan kekuasaan-Nya. Selalulah
berprasangka baik kepada Allah. Karena
prasangka Allah ada dalam prasangka hamba kepada-Nya.
Berbagai alasan yang
menyebabkan cemasnya diri kita terhadap masa depan dilatar belakangi dengan
miliaran versi atau pendapat. Namun diantara semua itu yang paling sering kita
lihat atau bahkan pernah juga kita alami terangkum dalam 8 alasan.
1)
Lemahnya keimanan dan
kepercayaan kepada Allah swt
2)
Kurangnya tawakal terhadap
Allah
3)
Terlalu sering memikirkan
kejayaan dimasa yang akan datang yang diiringi dengan pola pikir yang negatif terhadap
dunia dan seisinya
4)
Rendahnya pemahaman tentang
“kenapa manusia diciptakan”?
5)
Selalu bergantung pada diri
sendii dan orang lain tentang ruang lingkup pendapatan rizki, sehingga lupa
menggantungkan dirinya kepada Allah
6)
Mudah terpengaruh oleh bisikan-bisikan
ketamakan, keserakahan dan ambisi yang berlebihan terhadap dunia
7)
Meyakini bahwa rizki berada
ditangan manusia
8)
Penafsiran/prasangka atau
konsepsi pikiran bahwa rizki berada dalam penentuan tinggi/rendahnya
pendididkan.
Kekhawatiran akan masa depan memberikan
dampak yang buruk. Ironisnya lagi sering kita mendengar tragedi-tragedi pembunuhan pihak orang tua
kepada anaknya hanya karena kekhawatiran mereka terhadap masa depan anak-anak
mereka. Padahal Allah menegaskan dalam untaian firman-Nya. (Al- Isra:13)
(…………………..)
Yang artinya: dan janganlah kamu membunuh
anak-anakmu karena takut kemiskinan. Kamilah yang akan memberi rizki kepada mereka
dan juga kepadamu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah suatu dosa yang besar.
Hadirin
Rohimakumullah Kaum Muslimin Wal Muslimat !
Ketahuilah
jika perasaan ragu atau cemas terhadap masa depan karena kekurangan kepercyaan
kepda Allah, maka akan berdampak negatif jika keberadaanya tertanam disetiap
hati individu bangsa. Akar persoalan dari timbulnya kesenjangan-kesenjangan
sosial pun berawal dari kecemsan terhadap masa depan, sehingga niat orang-orang
awam menjadi begitu busuk. Akibatnya terjadi berbagai kejahatan atau pun sering
kita mendengar banyakna manusia yang mengakhiri kehidupan mereka dengan bunuh
diri.
Hadirin
Rohimakumullah Kaum Muslimin wal Muslimat !
Perlu
kita ketahui berbagai pemikiran dari bayang-bayang kita akan yang menghambat
pembentukan masa depan :
1.
Memikirkan hal-hal yang sulit
dijangkau/sulit dicapai
2. Tergesa-gesa
dan terburu-buru dalam memutuskan suatu perkara
3. Putus
belajar atau tidak kembali mempelajari berbagai ilmu pengetahuan
4. Mempererat
diri dari peluang yang tersdia
5. Mudah
putus asa dan pesimis dalam berbagai hal
Yakinlah
akan jaminan dan janji Allah untuk setiap hambanya. Sambutlah masa dengan
kebaikan hal dan kepositifan pikiran kita terhadap Allah. Karena ketidak tahuan
kita terhadap masa depan kita seperti halnya kebodohan kita tentang kapan,
dimana, dan dalam keadaan bagaimana kita akan meninggal.
Pemikiran
akan masa depan kita yang baik adalah disaat kita merasa cemas dan khawatir
terhadap kehidupan kita di akhirat. Karena semua kecemasan tersebut insya Allah
akan membawa kita untuk melakukan kebaikan untuk tabungan yang akan terpetik
hasilnya dengan balasan yang tak terhingga.
Setiap
rizki yana Allah anugrahkan, cara untuk mendapatkannya harus dengan berbagai
usaha dan pengorbanan. Seperti halnya disaat kita akan membuka pintu yang
terkunci, maka keberadaan kunci itu sangat dibutuhakan. Adapun kunci-kunci
rizki adalah:
·
Berpendirian teguh dan berjalan
lurus
·
Taubat dan memperbanyak
istighfar
·
Silaturahmi
·
Menginfaqkan harta di jalan
Allah
·
Berbuat baik kepada kaum dhuafa
Diharapkan
dari uraian ini, dapat menumbuhkan ketakwaan dan kepercayaan kita terhadap
Allah swt. Karena maha suci Allah dari segala kecacatan. Dan maha agung Allah
yang tak pernah menyalahi janji-Nya. Yang termaktub dalam jutaan untaian
firman-Nya.
Dalam
syair dikatakan :
“Puji
Allah, karena rizki itu datang bukan
karena permintaan,
Dan
pemberian itu berdasarkan kepandaian atau kesopanan.
Jika
Allah telah menakdirkan sesuatu yang engkau minta,
Suatu
saat engkau akan menemukan kemudahan untuk meraihnya.
Namun
jika Allah tidak menghendaki apa yang engkau minta, niscaya…. engkau tak akan
pernah mendapatkannya, meskipun dengan bekerja keras”
.
Tak
ada sapa yang lebih indah dan mengandung limpahan makna kecuali ucap do’a yang
selalu terpanjat kehadirat-Nya untaian harap, keridhoan yang selalu menjadi
harapan terbesar umat islam. Demi tercapainya cita-cita tegaknya agama dengan
kedamaian dan keadilan.
Maaf
dari diri atas kekurangan, kelemahan dan ketidaksuratan penjabaran dari
berbagai hal dan persoalan semoga dilain pertemuan, siapa pun kita yang hadir
dalam pertemuan ini, mendapatkan kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya yang
mampu merubah kita menuju kita yang bersemangat, baik hati dan tak mengenal
kepesimisan.
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
BERPIKIR DI MASA MUDA SEBELUM DATANG MASA TUA
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله الّذي جعلنا من االناصحين.
وافهمنا من علوم العلماءالراشحين. اشهد ان لااله الا الله واشهد انّ محمّداعبده
ورسوله. اللهمّ ايّاك نعبد وايّاك نستعين ولمعونتك ينبلغ الحقّ ويستعين.
اماّ بعد
Pertama-tama
yang paling utama, yang dipentingkan para ulama, itu adalah nikmat dari Allah.
Karena Allahlah yang telah memberikan nikmat kepada kita. Sehingga kita dapat
berkumpul kembali, silaturahmi kembali, bahkan bertatap muka di haflah
mubarokah ini.
Sholawat
dan salam kita curahkan kepada baginda kita, hakim terkuat anti khianat, Rosul
anti lacur, manusia anti durhaka, yang telah membawakan umatnya dari zaman
zahiliyah sampai zamannya ilmiah, yang telah mendobrak dinding kemusyrikan dan
kemunafikan, yakni habibana, wanabiyana, wamaulana Muhammad saw. Dan
keluarganya, shohabatnya, pengikutnya, tabi’in ta tabi’iatnya sampai kita
selaku umatnya mudah-mudahan kita mendapat syafa’at darinya.amin ya robbal
alamin.
Hadirin
yang dirahmati Allah! Penyair terkenal bernama Wilian Scoun dalam satu
obrolan-obrolannya dengan anak-anak remaja, dia pernah berpesan : “Hai
anak-anak muda! Berpikirlah kamu diwaktu pagi, bekerjalah kamu di waktu siang, makanlah kamu diwaktu
sore, dan tidurlah kamu diwaktu malam”. Kalimat sederhana tapi mengandung
pengertian filosofis yang sangat
mendahsyatkan. Berpikirlah diwaktu pagi artinya belajarlah selagi muda.
Bekerjalah kamu diwaktu siang artinya kalau sudah dewasa, kalau sudah cukup,
kalau sudah bisa, amalkan ilmu itu untuk
kepentingan orang banyak, kepentingan bagi agama, bangsa, dan negara
yang kita cintai ini. Makanlah kamu diwaktu sore artinya nikmati hasilnya
dihari tua. Nanti hidup sudah tua meninggalkan prestasi. Dengan presatasi akan
timbul prestisi. Pemuda, gejalanya ingin punya prestise tanpa prestasi.
Kerjanya Cuma hardolin… … melulu. Dengan kerja seperti itu ingin punya prestise,
ya mana mungkin!
Yang
keempat tidurlah kamu diwaktu malam artinya matilah kamu dengan tenang. Jasadmu
boleh dikubur didalam tanah, hancur lebur dimakan ulat, tapi namamu akan
dikenang orang-orang selamanya karena hidupmu sudah meninggalkan nasabah.
Logikanya sekarang: jika pagi kita tidak berpikir, nanti siang tidak bekerja.
Jika siang tidak bekerja, maka sore tidak makan. Jika sore tidak makan, malam
tidak akan bisa tidur. Itu jelas, waktu muda tidak belajar, dewasanya bingung,
dewasa bingung tuanya terlunta-lunta, tuanya terlunta-lunta matinya pun
sengsara. Maka biarlah keluar keringat banting tulang bergaul air mata diwaktu
muda sekarang ini, insya Allah nanti kita akan menghadapi hidup dengan senyum
dan senang.
Hadirin
yang dimulyakan Allah !
Dalam
hidup dimasyarakat ini, bagus kita bersyafa’at lilin. Kalau listrik mati, kita
pasang lilin dirumah atau dikobong. Lilin yang dibakar itu kalau dia bisa
ngomong, dia akan bilang : “hei… manusia! Kau bakar aku meleleh hancur, tubuhku
kepanasan. Biarlah manusia! Biar meleleh hancur tubuh saya asalkan kamu
mendapat terang”. Betul ora son? Artinya sepanjang yang kamu hina adalah saya,
biarlah kalian hina saya asalkan jangan agama saya yang kalia hina. Biarkan
saya jadi budak, asalkan jiwa saya merdeka. Untuk itu jangankan punya tenaga,
waktu, pikiran, nyawa yang cuma satu-satunya karena saya ingin islam bersatu,
hindarkanlah permusuhan, perselisihan, pertengkaran, perdebatan. Mari kita
tingkatkan iman dan takwa kepada Allah dan Rosul-Nya.
وما اتاكم الرسول قخدوه وما نهاكم عنه فانتهوا
“Apa yang didatangkan Allah dan Rosul-Nya,
kita harus melaksanakan dan apa yang dilarang oleh Allah dan Rosul-Nya kita
harus meninggalkannya”.
Walaupun kita berbuat dosa yang
tidak keliatan oleh siapa pun, Allahlah
yang akan melihatnya.
وهو معكم اينما كنتم
" Dan Allah
bersamamu dimana pun kamu berada ,walaupun kita bersembunyi ditempat yang
tinggi lagi kokoh”.
Demikinanlah ceramah saya kali
ini. Mudah-mudahan ada manfaatnya. Khususnya pada diri saya sendiri dan umumnya
kepada pemuda-pemuda harapan bangsa, pemudi harapan pertiwi.
Wabillahi
taufiq wal hidayah, warridho wal ‘inayah.
والسّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Pertama-tama dari yang paling utama,
marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Ilahi Robbi Warobbina, yang mana
telah memberikan nikmat dan karunianya kepada kita semuanya yang tidak ada
hingganya yaitu nikmat iman dan islam.
Sholawat
beserta salamnya marilah kita limpah curahkan kepada nabi kita Muhammad saw,
atas keluarganya beliau dan seluruh shohabat beliau serta orang-orang yang
mengikuti dalam kebaikan hingga hari pembalasan. Amin
Yang
terhormat almukarrom walmukarromah pimpinan pondok pesantren Al-Hikamusalafiyah
mudah-mudahan Allah mulyakan amien… yang
terhormat pengurus ‘am dan khosnya beserta stap-stapnya mudah-mudahan Allah
mulyakan, dan kepada semua teman-teman seperjuangan yang saya hormati dan saya
cintai mudah-mudahan Allah mulyakan. Alhamdulillah, sungguh ini semua merupakan
kebahagiaan yang besar dan mendalam bagi saya karena dalam kesempatan kali ini
saya diberi kesempatan untuk menyampaikan sepatah dua patah kata tentang
himbauan kepada kita semua untuk menjadi
“ seorang muslim yang benar” maka dengan itu saya akan beri tema yang
berjudul :
“Jadilah
Seorang Muslim Yang Benar”
Hadirin
yang terhormat
Islam
mengajarkan kepada kita ke-Esaan Allah. Menyamakan Allah dianggap dosa yang
paling besar. Allah hanyalah satu Dialah yang maha awal, maha akhir, tiada yang
pantas untuk kita sembah selain kepada Allah swt.
Allah
maha pencipta para utusan, para malaikat, jiwa (ruh), pepohonan, batu-batuan,
hewan, dan segala sesuatu di alam raya ini. Maka dari itu, kita sebagai muslim
janganlah menyembah almasih! Janganlah menyembah malaikat-malaikat! Janganlah
menyembah ruh! Janganlah menyembah syetan! Janganlah menyembah pohon! Jangan
menyembah apapun selain menyembah kepada Allah swt, sebagaimana Allah berfirman
dalam surat Al fatihah
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
“Hanya kepadamu
kami menyembah dan hanya kepadamu kami minta pertolongan”.
Hadirin yng
terhormat
Bukanlah orang
memakai peci dan sarung disebut orang islam. Bukanlah orng yang dapat berbicara
bahasa arab dengan lancar disebut orang islam. Bukanlah orang yang menjauhi
diri dari makan daging babi disebut orang islam tetapi orang islam adalah orang
yang memproklamirkan prinsip bahwa tiada tuhan selain Allah dan bahwa nabi
Muhammd saw, adalah hamba pesuruhnya. Seorang islam adalah yang mendirikan
sholat lima waktu membayar zakat, melakukan puasa, pergi haji ke Makkah jika
mampu melakukannya. Selain itu harus berbuat dan berkata benar didalam keadaan
bagimanapun, kapanpun, dimanapun ia berada karena Alllah swt, senantiasa
melihat apa yang kita kerjakan. Dan seorang muslim itu bahagia apabila melihat
orang lain berada dalam kebahagiaan khususnya apabila ia bahagia disebabkan
oleh dirinya, ia bersedih melihat orang lain dalam kesulitan dan itu juga
apabila kesulitan tersebut yang disebabkan oleh dirinya.
Hadirin yang
terhormat
Haruslah difahami
bahwa islam bukan hanya agama kepercayaan yang diwarnai oleh akheratisme yakni
mengerjakan sesuatu dengan demi akhirat. Islam bukan hanya beribadah di Mesjid
saja dan tidak hanya sholat, puasa, memberi zakat dan haji, tetapi islam
mencakup seluruh aspek kehidupan manusia apapun yang kita kerjakan untuk
mencari keridhoan Allah swt, dalam beribadah. Islam juga mewajibkan untuk
mencari kebahagiaan di akhirat dan tidak mengabaikan bagian dunia.
Hadirin yang
terhormat
Sungguh sangat
jelas ayat Al qur’an dan Hadits di atas bahwasanya harus beribadah dan mencari
ridho-Nya dan bukanlah seorang muslim yang benar orang yang memburu kekayaan
tiada ingat kepada Allah akan kewajiban agamannya dan bukanlah seorang muslim
yang benar jika di dunianya hanya menghitung-hitung dan mengumpulkan dunia
sampai-sampai melupakan Allah swt.
Para generasi yang
terhormat…
Marilah sekarang
kita menunjukan identitas islam yang benar walaupun kita berada di tengah-tengah
orang kafir. Jangan takut untuk berkata “aku seorang muslim” karena sesungguhnya
Allah telah memilih untukmu islam sebagai agama yang benar yang mana akan
menjadikan kita sebagai seorang muslim yang benar yang berada dalam rahmat dan
ridhoNya janganlah mati kecuali sebagai seorang muslim. Baiklah hadirin yang
saya hormati, mungkin hanya ini yang dapat saya sampaikan mohon ma’af apabila
dalam materi yang telah saya sampaikan banyak kesalahan & kekurangannya.
والسّلام
عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
MENYAYANGI ANAK YATIM
Assalamu ‘alaikum Wr.wb
الحمد لله رب العالمين. وبه نسعين على امور
الدنيا والدين. والصلاة والسلام على سيّد المرسلين. سيّدنا ومولانا محمّد وعلى اله
وصحبه اجمعين. امّا بعد
Hadirin Sekalian Yang Berbahagia
Untuk mengawali jumpa kita lewat mimbar
ini, terlebih dahulu marilah kita mengungkapkan rasa puja dan puji syukur
kehadirat Allah swt yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta inayahnya,
sehingga kita bisa mengikuti aktifitas pidato yang sudah berjalan kesekian
kalinya. Mudah-mudahan acara semacam ini senantiasa membawa beragai pengalaman
dan senantiasa mendapat ridho dari Allah swt. Amin
Sholawat dan salam semoga tetap tecurahkan
kepada junjungan nabi besar Muhammad saw. Yang mana beliaulah yang telah
membimbing umatnya dari kegelapan menuju jalan yang telah benderang yakni agama
islam, agama yang selalu mendapat ridho Allah swt.
Hadirin Sekalian Yang Berbahagia
Sebaimana hamba mukmin dan muslim tentu
saja harus mempunyai hati lapang untuk menyantuni tehadap anak yatim yakni
dikasihi sebagaimana anak sendiri, dengan diberinya makan dan minum, pakaian,
pendidikan, dsb. Orang-orang yang benar mendambakan agar mempunyai hati yang
lunak, dan memperoleh apa yang diinginkan, maka perlu sekali mempunyai sifat
belas kasih tehadap anak yatim dalam kehidupan sehari-hari. Bekaitan dengan hal
tersebut, maka nabi Muhammad saw bersabda:
اَتُحِبُّ اَنْ يَلِيْنَ قَلْبُكَ وَتُدْرِكَ
حَاجَتَكَ اِرْحَمِ اليَتِيْمَ وَامْسَحْ رَأْسَهُ واطْعَمْهُ مِنْ طَعَامِكَ يَلِنْ
قَلْبُكَ وَتُدْرِكْ حَاجَتَكَ
Artinya:
“Apakah engkau menyukai supaya lunak hatimu dan engkau memperoleh keinginanmu,
kalau begitu, kasihinilah anak-anak yatim dan usaplah kepalanya dan berikanlah
dia daripada makananmu. Nanti hatimu akan lunak dan engkau capai kehendakmu.
(HR.Thabrani dari Abi Darda)
Jadi
dengan mengasihi anak-anak yatim, maka hati kita menjadi lunak serta apa yang
kita cita-citakan insya Allah tecapai.
Hadirin Sekalian Yang Berbahagia
Selain hal tersebut diatas, Allah juga akan
memberi balasan berupa surga terhadap hamba-hambanya yang memelihara anak
yatim. Dan disurga nanti dekat dengan nabi Saw. Sebaimana dekatnya dengan nabi
Saw, sebaimana dekatnya jari telunjuk dengan jari tengah. Untuk itu, bila di
rumah kita tedapat anak yatim maka janganlah kita biarkan, tetapi anggaplah
saudara sendiri atau anak sendiri sehingga tak beda-bedakan dalam berbagai hal.
Demikian
secara singkat yang bisa saya sampaikan.
Akhirul
kalam Wassalamu ‘alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh.
÷ " ø
Assalamu
‘alaikum Wr.wb
Puji
syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah, yang telah memberikan
beribu-ribu nikmat yang tak terhitung. Sholawat bertangkaikan salam marilah
kita curahkan kepada junjunan alam refolusioner islam yakni habibana,
wanabiyana kanjeng nabi Muhammad saw.
Yang
saya hormati para alim ulama dan pendiri pondok pesantren , dan tak lupa kepada
bapak Camat, bapak-bapak dan ibu-ibu yang saya banggakan.
Hadirin
yang berbahagia.
Kepribadian
yang sangat menonjol dalam diri seseorang muslim mukmin adalah
konsistennya atas kebenaran dan beramal
soleh. Dengan berpegang teguh pada tali Allah,seseorang akan mendapat hidayah
dalam dirinya. Apabila ada seseorang yang mengucapkan syahadat lalu
istiqomah,maka akan turun malaikat kepada mereka yang akan memberikan
perlindungan dalam kehidupan sehari-hari.bahkan dijelaskan didalam hadis yang
menyuruh kita untuk beristiqomah:
Hadirin Rohimakumullah…
Hadis tersebut terdapat satu
perkataan yaitu beriman kepada Allah dan beristiqomahlah. Beriman kepada Allah
berarti mewakili iman kepada lima rukun iman yang lain, beriman kepada Allah
berarti beriman kepada semua yang telah ditetapkannya. Dan bersikap
istiqomahlah. Bapak-bapak dan ibu-Ibu pasti bertanya apa sich istiqomah itu?
Hadirin rohimakumullah…
para ulama menyebutkan istiqomah
ada 3 macam, yaitu:
1.
Istiqomah dengan lisan,
maksudnya kita harus terus mengucapkan kalimah syahadat, tetapi memegang teguh
dan konsekuensi dari kalimah syahadat.
2.
Istiqomah dengan hati, maksudnya
kita harus terus menerus melakukan niat yang baik dan jujur.
3.
Istiqomah dengan jiwa, maksudnya
kita harus terus menerus melakukan ibadah dan ketaatan kepada Allah SWT.
Hadirin rohimakumullah
Yang terakhir kita tarik sedikit kesimpulan bahwa
iman seseorang harus selalu dibarengi dengan sikap istiqomah, orang yang telah
menyatakan dirinya beriman kepada Allah berarti ia sanggup menjalankan
perintahnya dan menjauhi larangannya. Sebagai konsekuensi keimanannya dan
menjalankan semuanya maka perlu adanya sikap istiqomah, sehingga terjaga dengan
baik. Dengan demikian ia termasuk sorang mukmin yang tangguh.
Hanya itu yang dapat saya sampaikan kepada hadirin,
mohon maaf atas segala kekhilafan dan kekurangan.
Wassalamu ‘alaikum Wr.Wb
÷ " ø
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Pertama-tama
dan yang paling utama, marilah kita panjatkan puji beserta syukur kita kepada
Allah swt, yang mana berkat qudrot dan irodatNyalah kita semua dapat berkumpul
kemali dalam kesempatan kali ini.
Sholawat
beserta salam semoga terlimpah selalu kepada baginda alam, pahlawan revolusi islam
sedunia, yang haus akan kebenaran, dan yang mnjadi pendobrak kebathilan, yang
membawa umat manusia dari jaman jahiliyah menuju jaman ilmiyah, yakni Habibana
Wanabiyyana Wnabiyyana Muhammad saw, kepada keluarganya, shohabatnya, dan
tabi’innya. Amin…
Hadirin
Hadaniyallohu Waiyyakum…
Di
era globalisasi yang semakin canggih seperti sekarang ini, kita semua dapat
pergi ke luar kota, bahkn kita semua dapat pergi ke luar negeri hanya dengan
hitungan jam tidak dengan hitungan hari. Betul……. Dulu kalau kita ingin pergi
ke luar pulau atau kalau kita ingin pergi ke luar negeri, maka harus
menggunakan kapal air atau perahu. Akan tetapi di era globalisasi yang semakin
canggih seperti sekarang ini, jikalau kita ingin pergi ke luar negeri, maka
kita tidak usah menggunakan perahu lagi. Akan tetapi kita bisa menggunakan
kendaraan super cepat, super kilat, anti macet, yaitu pesawat terbang.
Tapi
walaupun di zaman globalisasi seperti sekarang ini tekhnologi semakin canggih,
otak semakin jenius, sehingga dapat menemukan penemuan-penemuan yang baru. Akan
tetapi manusia-manusia dizaman sekarang dia telah telah terkena dampak dari
krisis yang sangat membahayakan sekali, yaitu krisis moral dan krisis akhlak.
سبحان الله
zaman
globalisasi bisa kita lihat dari tiga tanda :
1. Food
2. Fashion
3. Fun
Yang
pertama adalah food (makanan).
Kita
ambil contoh jangan yang jauh-jauh. Kalau santri jaman dulu makanan yang paling
mewah atau makanan yang paling istimewa adalah ikan teri dengan ikan asin. Akan
tetapi kalu santri jaman sekarang sudah tidak mau makan dengn ikan teri, sudah
tidak mau makan dengan ikan asin, akan tetapi maunya makan dengan ikan ayam,
maunya makan dengan telor ayam, dan maunya makan dengan sate ayam, pokoknya
serba ayam. Itu adalah merupakan salah satu dari tanda-tanda jaman globalisasi.
Yang
kedua adalah fashion (busana).
Kita
ambil lagi contoh santri, santri pada jaman dulu kalau pulang atau bepergian
tidak lepas dari yang namanya sarung dan kopeah. Tapi kalau kita lihat santri
pada jaman sekarang سبحان الله kalu berpakain pinginnya yang gaul-gaul,
kalau pulang dari kobong dia berpakaian rapih tapi setelah di luar ternyata dia
berani-beraninya menghilangkan akhlak santrinya. Pecinya dibuka , rambutnya
dibikin gaul, yang asalnya pakai sarung diganti menjadi begi, kenapa dia berani
berbuat seperti itu? Karena dia ingin ngetren dan dicap gaul.
Yang
ketiga adalah fun (hiburan)
Kalau
pada jaman dulu yang terdengar setelah Maghrib adalah suara gemuruh suara
anak-anak yang sedang belajar mengaji, akan tetapi pada jaman sekarang suara
gemuruh anak-anak sedang mengaji sudah mulai berkurang dan tersisa tinggal
sedikit. Yang terdengar sekarang selepas Maghrib hanyalah suara gitar, suara
orang-orang yang menyanyi. Dan anak muda berkumpul bukan mengaji, akan tetapi
mereka berkumpul malah main judi, minum pil ektasi, wiski, brendi, dan sebagainya.
Pada waktu malam mereka pergi janjian dengan orang bukan mahromnya ke bioskop,
ke mall dan sebagainya. Itulah dari tanda-tanda jaman globalisasi.
Hadirin
Hadaniyallohu Waiyyakum…
Kalau
begitu apa yang harus kita lakukan? Jawabannya sudah jelas. Bukankah Allah
telah menurunkan agama ini sebagai tuntunan hidup? Lalu kenapa tidak
menjadikannya sebagai “cara kita hidup”. Kita jadikan islam sebagai
pedoman kita berpakaian, berprilaku, berbicara, dan untuk seluruh kehidupan
kita, انشاء
الله kita
tidak akan menyesal dan tidak akan kebingungan.
Hadirin
Hadaniyallohu Waiyyakum…
Kita
jangan gampang terpengaruh omongan orang lain soal keislaman kita, jangan takut
dicap fanatik, atau malah fundamentalis. Kalau Allah dan Rasul-Nya sudah
menetapkan suatu keputusan, pasti itu yang terbaik untuk kita, dengan menjadi
muslim yang baik, dan mengikuti ajaran Allah dan Rasul Nya انشاء اللهkita
bakal mendapatkan ketenangan dan kekayaan hidup.
Tidak akan pusing dengan omongan orang lain atau tren-tren di sekeliling kita.
Yakinlah Allah tidak akan menyusahkan kita.
Sekian dari saya, mohon ma’af bila banyak
kesalahan.
Wassalamu ‘alaikum wr.wb
÷ " ø
Meredam Kenakalan Remaja
Assala mu’alaikum Wr.Wb
Para
Hadirin Rohimakumulloh…
Langkung tipayun hayu urang
sami-sami nyicikeun puji anu paranti ka Allah anu maha suci, nyanggakeun puja
anu biasa ka Dzat anu maha kawasa, sarta nyerenkeun syukur ka Dzat anu Maha
Ghofur, anu parantos masihan ni’mat panjang umur, alhamdulillah dina dangeut
ayeuna urang sadayana tiasa patepung lawung patepang wajah paamprok jonghok,
riung mungpulung, bongkok ngaronjok di ieu haflah anu mubarokah, anu tujuanana
teu aya sanes deui iwal ti seja ibadah, seja ngalaksanakeun parentahanana jeung
hoyong kenging karidhoanana.
Oge
sholawat sinareng salamna mudah-mudahan Allah SWT ngalimpahkeun ka baginda
tercinta, baginda termulya, pimpinan di atas pimpinan, pemimpin anu cinta umat,
pemimpin anu cinta rakyat, anjeuna pamimpin anu teu wantun ngaleueut hiji teguk
cai, upama tukangeunana masih keneh aya rakyat anu kahausan, anjeuna jalmi anu
teu wantun tuang, lamun gigireunana aya keneh jalma anu kalaparan, nyatana
baginda nabi besar Muhammad SAW.
Dina
ieu sa’ah nu mubarokah insya Allah sim kuring bade ngabahas “Meredam
Kenakalan Remaja”
Para Hadirin
Rohimakumulloh…
Peribahasa
mengatakan: “ masa remaja adalah masa yang paling indah”, teu aya masa anu
paling endah iwal ti masa remaja, tah ieu teh lain ngan saukur diakui ku para
pamuda jeung remaja, bahkan diakui oge ku para aki-aki jeung bapa-bapa. Ayeuna
para hadirin, naon sababna atu..h masa remaja nepika disebat masa nu paling
endah? Jawabanana nyaeta: Sabab masa remaja mah pami ditingal tina segi
perawakanana oge eta sagala-galana serba kuat, nya kuat dahar, nya kuat ulin,
komo kana sare mah kuat pisan meureu..n. Sok we..h urang buktikeun. Ayeuna kuat
dahar, dimana-mana nu namina remaja eta pami barang dahar teh pasti pang kuatna
jeung panggembulna, nepika lamun can seep jeung piring - piringna moal waka
beres siganamah, tah eta daharna para remaja . Ayeuna kuat dina ulin,
dimana-mana anu loba ulina pasti para remaja,teu kacarita aki-aki jeung
nini-nini loba ulin, sugan di dieu aya aki-aki jeung nini anu ulina teh ti
mimiti isuk dugika sore, aya teu…? pami aya sok
keureut ceuli munding. Anu kacarita loba ulin mah teu aya sanes deui
iwal ti para remaja eujeung para pamuda, lamun ceuk kolot mah :
Peda dibeuleum ku lilin
Katutungan didudutan
Pemuda nu beuki ulin
Nyisiran jeung heheyotan
Padahal
para hadirin, teu saeutik para remaja anu sangsara nan hina eta teh kusabab
waktuna loba di pake kana ulin, akibatna loba kenakalan para remaja,
mabok-mabokan di mana-mana eta teh di sebabkan karena loba ulina para remaja.
Nah lamun tos kitchu… maka suram and seramlah masa depan para remaja. leres
teu..?
Para Hadirin
Rohimakumulloh…
Berkaitan
sareng para remaja and pamuda, anu memang remaja and pamuda teh anak bangsa sareng agama Allah
SWT berfirman dina Al-qur’an Surat Al-anfal ayat : 28,
وَاعْلَمُوا أَنَّمَآ أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلاَدُكُمْ فِتْنَةُُ
وَأَنَّ اللهَ عِندَهُ أَجْرُُ عَظِيمُُ
Para Hadirin
Rohimakumulloh…
Mencermati tina ayat tersebut, bahwa harta
jeung anak adalah ‘FITNAH’, dina Tafsir Munir, nu di maksad dengan
‘FITNAH’adalah: ” mihnatun minallah”, hartosna cobaan ti gusti Allah SWT. Jadi
jalma nu boga harta jeung anak eta teh jalma anu nuju di coba ku gusti Allah
SWT , ngan aneh bin ajaib para hadirin, loba jalma anu teu rumasa lamun dirina
nuju di coba ku gusti Allah SWT ku ayana
harta jeung anak. Sehingga ku henteu sadarna eta jalma kana cobaan ti gusti
Allah, maka teu saeutik jalma anu disiksa ku gusti Allah SWT, lantaran ayana
harta jeung anak. Leres teu…?
Para Hadirin
Rohimakumulloh…
Pami ditingal sajorelat, emang antara
cobaan sareng siksaan eta teh siga sami, padahal lamun di telik-telik mah eta
teh benten, naon perbenteunanana,,,? kieu para hadirin, pami cobaan mah di
inshirofkeunana atanapi tertujuna teh ka jalmi nu thoat ka gusti Allah SWT,
sanes ka jalmi nu doraka kagusti Allah. Ari anu keuna kajalmi nu doraka mah
disebatna teh nyaeta siksaan sanes cobaan, pahimtum…?
Para Hadirin
Rohimakumulloh…
Hayo urang kembali ka le..f top, Nah karena
harta jeung anak adalah cobaan, mangka kewajiban pertama kanu jadi indung bapa
teh nyaeta kudu leres-leres ngadidik budak kana ilmu agama khususna, naon
sababna? margi dina jaman kiwari mah loba budak anu siga geus teu kenal jeung
indung bapana, tah ayana kitu teh di sababkeun budak teu ngadahar kana ilmu
agama, padahal lamun mah eta budak ngadahar kana ilmu agama.., maka moal dugika
aya budak anu teu kenal jeung indung bapakna, matakan anu salah teh lain
budak-budak teuing tapi justru indung jeung bapakna oge ikut salah.
Malahan
mah Para Hadirin Rohimakumulloh…
Para remaja di jaman kiwari pami teu
ngadahar ilmu agama eta teh lolobana geus berkiblat ka barat-baratan, dina pada
gaya hidupna geus mengikuti gaya orang barat, sok weh lamun di tingali tina
segi pakaian, para remaja masya Allah ayeunamah lamun teu make levis jeung baju
setrit, baju lekbong, anu katingal teh kelek jeung tonggong, ditambah-tambah
merasa bangga ejeung bujalna nu bodong, wah bakal era aliyas geus teu zaman,
lantaran teu dikatakan gaul thea kithu
lo..h.., tuluy ayeuna dina segi makanan, budak zaman ayeunamah geus teu keunal
ejeung sampeu, geus teu keunal jeung kangkung, komo tahu jeung genjer mah, anu
dikenalna nao..n? hamburger, fried chiken, coca-cola,seprai..t, and fuantha..
hahaha… malahan susuna oge lain indomilk deui tapi susu cap kuda liar, betul…?,
padahal para hadirin rohimakumulloh, Rosululloh tos masihan suri tauladan ka
urang selaku umatna, sakumaha pidawuh Allah SWT dina surat Al-ahzab ayat : 21
لَّقَدْ
كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُوا اللهَ
وَالْيَوْمَ اْلأَخِرَ وَذَكَرَ اللهَ كَثِيرًا
“sesungguhna telah ada pada
diri Rosulullah itu contoh suri tauladan yang baik bagimu, dialah orang-orang
yang mengharapkan rahmat Allah dan kedatangan hari qiyamat dan ia banyak
menyeut nama Allah”. (Al Ahzab : 21)
Para Hadirin
Rohimakumulloh…
Maju
jeung mundurna suatu bangsa jeung agama teh ayana ditangan para remaja jeung
pamuda , matakan aya bahasa:
شـبان الـيوم رجـال الـغـد
“Pamuda atanapi remaja jaman ayeuna eta teh jago-jago di masa yang akan
datang”
Matakan supados
negara jeung agama urang cerah di masa yang akan datang, mangka diperyogikeun
pisan para pemuda jeung remaja anu siap menghadapi zaman sanes pamuda jeung
remaja anu sieun ku zaman,
Kesimpulan tina
pidato ieu, para remaja reujeung pamuda eta teh kudu dibekali ilmu agama,
lantaran loba kenakalan para remaja ejeung pamuda eta teh di sebabkeun teu boga
ilmu agama bari jauh jeung agama.
شكرا كثيراعلى اهـتمامـكم
والله الموافق الى اقوام الطارق والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
PEMUDA HARAPAN BANGSA
السلام
عليكم ورحمة الله وبركاته
Pucuk dicinta ulama pun tiba. Bertemu dalam saat
berbahagia. Laksana asam di gunung, garam di lautan, bertemu dalam kuali. Tiada
kata yang paling indah dan seribu mutiara yang paling berbobot, yang penuh
makna-makna pujian, hanyalah selintir kalimat yang tersirat dan tersurat di
awal Surat Al Fatihah, yakni Bismillahirrohmanirrohim.
Sholawat beserta Salam semoga tetap tercurah dan
dilimpahkan kepada Paduka alam yang telah berhasil membedakan antara air dan
bir, antara fanta dan ganja, antara wiski dan air kopi, antara alkohol dan teh
botol, yakni Habibana Wanabiyyana Muhammad saw.
Sholawat yang keduanya semoga tetap tercurah dan
dilimpahkan kepada para Shohabatnya dan Tabi’innya. Yang mana mereka juga telah
ikut andil aksi dalam rangka menyatukan barat dan timur, mengikis habis segala
bentuk ajaran komunis, membabat segala maksiat, yang dapat menyesatkan umat, sekaligus
membumi hanguskan kubu-kubu yahudi dan nasroni, sehingga sampai sekarang
bendera Islam masih tetap berkibar dan berkobar di penjuru dunia ini.
Hadirin Yang Berbahagia…
Hari demi hari terus berganti, seakan tak pernah
berhenti. Bulan demi bulan terus berjalan, seakan tak pernah bosan, waktu pun
terus berlalu, seakan tak pernah jemu seiring dengan perputaran waktu dan
peradaran masa.
Para pemuda yang mulia, para pemudi yang
dicintai…
Apabila kita bicara tentang pemuda, sering kita dapati
dalam banyak artikel, bahwa pemuda mempunyai peranan yang sangat besar dalam
pembangunan bangsa dan agama. Mereka
adalah harapan bangsa yang akan berjuang demi masa depan negara yang lebih
cerah. Mereka juga dalam waktu yang sama adalah tumpuan agama yang akan berjuang
demi kejayaan islam di masa mendatang. Kita semua maklum bahwa masa depan
bangsa dan agama ditentukan oleh pemuda-pemuda masa kini, sebagaimana semboyan
yang sering didengungkan :
شـبّان الـيوم رجـال الـغـد
“To day is young tomorrow will be leader. Ayena budak
ngora isukan jadi pamimpin negara. Pemuda hari ini adalah pemimpin di hari
esok”.
Bagaimana keadaan bangsa 10, 20, 30 tahun yang akan
datang? Jawabannya ada ditangan pemuda-pemuda hari ini.
Oleh karena itu untuk mengoftimalisasikan eksistensinya
sebagai harapan bangsa dan agama perlulah pemuda-pemuda memiliki figur pemuda
yang dapat berperan terhadap bangsa dan agama. Maka dalam acara ini saya
mencoba mengetengahkan kisah pemuda Ashhabul Kahfi yang terukir dalam surat Al
Kahfi ayat : 13 Sebagai teladan yang perlu dicontoh oleh para pemuda kita.
نَحْنُ نَقُصُّ عَلَيْكَ نَبَأَهُم بِالْحَقِّ إِنَّهُمْ فِتْيَةٌ
ءَامَنُوا بِرَبِّهِمْ وَزِدْنَاهُمْ هُدًى
“Kami
ceritakan kisah mereka kepadamu (Muhammad) dengan sebenarnya. Sesungguhnya
mereka itu adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada tuhan mereka. Dan kami
tambahkan kepada mereka petunjuk”.
Menurut
Ibnu Jarir Ath-Thaubari dalam kitab “Jami’ul Bayan Ta’wili Ayyil Qur’an”,
dijelasakn ayat ini menceritakan kisah perjuangan berdarah dari tujuh pemuda ashhabul
kahfi dalam membela kebenaran dan keyakinan.
Alkisah
di jaman dulu, pada masa transisi antara kenabian Isya dan Muhammad, Romawi
dipimpin Dikyanius seorang raja dholim dan sewenang-wenang, yang menerapkan
politik tangan besi. Siapa saja yang menentang akan disingkirkan dan dibunuh,
siapa yang menta’atinya akan hidup aman dan tentram, diberi fasilitas yang
lebih enak.
Diantara
yang menentang ada sekelompok pemuda
dengan keteguhan hati dan keyakinannya serta semangat reformasi mereka
mengungkapkan kebenaran dihadapan raja dholim dan sombong. Namun ketika
mendengar teman-temannya dibunuh dan dibantai secara masal, mereka takut dan
bersembunyi di dalam goa di gunung Binjalias.
إِذْ أَوَى الْفِتْيَةُ إِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوا رَبَّنَآ ءَاتِنَا
مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رُشْدًا
“ingatlah
tatkala pemuda-pemuda itu kedalam gua, mereka berdo’a: wahai Tuhan kami, berikanlah kami rahmat dari
sisiMu dan sampaikanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami”. (Q.S.
Al Kahfi : 10)
Tak
lama para tangan kanan raja Dikyanius melacak meraka dan menemukan gua tersebut
dan akhirnya menyumbat gua itu dengan batu. Tetapi Alhamdulillah dengan izin
Allah pemuda-pemuda itu tidak mati hanya tertidur selama 309 tahun. Ketika
mereka sadar, bangun dari tidurnya mereka mendapati dunia baru dan penguasa
yang lebih baik dan tentu saja mata uang mereka 309 tahun yang lalu tidak
berlaku lagi. Kacian deh luh… … !
Hadirin para remaja
yang berbahagia…
Dari
kisah ini kita dapat memetik hikmahnya, bahwa Ashhabul Kahfi mempunyai uswah
hasanah yang perlu dicontoh oleh para pemuda. Ashhabul Kahfi merupakan simbol
pemuda yang kuat imannya, teguh pendiriannya, mantap akidahnya, siap membela
kebenaran dan mempertahankann keyakinan. Mereka lebih baik mati berkalang tanah
gua daripada mati bercermin bangkai penguasa. Ingatlah wahai para pemuda!
perjuangan membela kebenaran, menumpas kemaksiatan dan menyelamatkan bangsa dari kedholiman adalah tugas para
pemuda khususnya sebagai calon bangsa.
Syeikh
Mushthofa Al Gholayani seorang pujangga Mesir bersenandung dalam syairnya :
ان في يد الشبّان امر الامة # وفى
اقدامهم حياتها
“Sesungguhnya
ditangan pemudalah letak maju mundurnya bangsa dan di bawah kakinyalah letak
hidup matinya bangsa”.
Seorang
pemuda janganlah apatis, duduk tenang berpangku tangan jika kelihat kemungkaran
dan kedholiman melanda bangsa ini. Tapi harus bergerak maju memeranginya sampai
keakar-akarnya. Pemuda haruslah jadi pelopor pembangunan yang akan memajukan
bangsa ini, bukan menjadi racun yang menghancurkan bangsa ini. Sejarah telah
membuktikan betapa besarnya peranan pemuda dalam menyumbang pikiran,
tenaga, bahkan nyawa dipertaruhkan demi
merebut kemerdekaan. Mereka siap mengangkat senjata, siap membawa bambu
runcing, siap berjalan kaki, menembus padang ilalang, menerobos hutan
belantara, menyelusuri jalan setapak
yang terjal da…n sebagainya- yang tidak kita rasakan. Yang penting Indonesia
merdeka.
Ingatlah hadirin, Para pemuda calon pemimpin bangsa!
Kemerdekaan
yang kita rasakan ini bukanlah hadiah dari Belanda, bukan kado dari Jepang,
bukannya turun begitu saja laksana embun
di waktu malam. Tapi di tegakan di atas untaian air mata, isak tangis genangan
darah, cucuran keringat serta pekik getir perjuangan para pemuda yang kadang
kala mereka sudah gugur di medan laga dan tidak sempat merasakan nikmat
kemerdekaan.
Itulah
catatan sejarah pemuda kita yang telah berkorban demi bangsanya. Oleh karena
itu, kita sepakat pemuda yang baik bukan
pemuda yang pandai memakan, merasakan dan menyantap hasil jasa orng lain, tapi
pemuda yang baik adalah pemuda yang pandai menanam jasa untuk orang lain, untuk
rakyat dan umat seribu tahun yang akan datang.
Tapi
hadirin, Jika melihat perkembangan pemuda kita, baik di majalah, surat kabar,
televisi atau di media lainnya, banyak sekali pemuda-pemuda yang lemah ilmunya,
lemah imannya, lemah ekonominya, lemah fisiknya, lemah mentalnya, dan yang
lebih berbahaya adalah lemah moralnya. Sebagaimana raja pujangga dari Mesir
‘Ahmad Syauku’ bersyair :
إنما الأمم ما بقيت اخلا قهم # فان
هموا ذهبت اخلاقهم ذهبوا
“sesungguhnya
bangsa itu tergantung akhlaknya, jika baik akhlaknya maka baik pula bangsanya.
Jika buruk akhlaknya hancurlah bangsa itu”.
Hadirin Hadirot Para
Pemuda Harapan Bangsa yang Berbahagia…
Marilah
kita bekali diri kita ini dengan iman yang kuat, ilmu yang luas, amal yang
banyak dan akidah yng mantap sebagai bekal kita untuk memimpin bangsa dan agama
dimasa mendatang sehingga kita memjadi
pemimpin yang dicintai dan dihormati oleh rakyat dan umat yang pada akhirnya
nanti negara akan menjadi negara yang ‘baldah thoyyibah subur makmur aman
sentosa. Amin Yaa Robbal Alamin…
Mungkin
hanya ini yang dapat saya sampaikan, mohon maaf jika ada kesalahan. Terima
kasih atas segala perhatiaanya, sampai jumpa dilain kesempatan pada acara dan
gelombang yang sama.
Sampai
jumpa dengan saya “Mukhyar Braja Musti al-Bagdadi Siregar” di SCTP untuk
Kita semua…..
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
PROSES PENGHITUNGAN AMAL
( PENGADILAN AKHIRAT )
السّلام
عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمدلله رب العالمين وبه نستعين على
مورالدنيا والدين وعلى اله وصحبه ورك وسلّم
وقال الله تعالى فى القرأن ا لكريم اعوذبالله من الشّيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحيم
فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا
يَرَهُ # وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا
يَرَهُ
وقال ايضا ما منكم من احدالاّسكلّمه ربّه
ليس بينه ترجمان
Pertama-tama marilah kita panjatkan puja sareng puji
ke hadirot Ilahi Robbi anu mana parantos ngajadikeun manusa rupi-rupi terutami
mang Ali sareng neng … … …
Sholawat serta salam hayu urang curahkeun pada nabi
Muhammad saw. Oge sholat serta salam urang curahkeun kepada keluargana,
shahabatna, tabi’in atba’ tabi’atna tug dugi ka urang selaku umatna. Amin ya
robbal ‘Alamin… … …
Pada kesempatan kali ini saya akan membawa tema/judul
:
Proses Penghitungan Amal ( Pengadilan
Akhirat )
Proses penimbangan amal/hisab atau yang lazimna
disebut dengan kata pengadilan akhirat adalah merupakan puncak penetapan
keadilan Allah swt. Proses pengadilan amal dari setiap manusia dari sejak zaman
nabi Adam as. sampai manusia yang hidup pada zaman nabi Muhammad saw. Itu hanya
dilakukan oleh Allah yang maha adil, mulai dari amal yang sekecil-kecilnya
sampai amal yang besar, dari amal yang masih tersembunyi di dalam hati sampai
amal perbuatan yang ditampakan. Semuanya diperhitungkan dengan seadil-adilnya,
dan tidak ada amalan sekecil pun yang tertinggal atau luput dari
perhitungan-Nya. Dalam Al Qur’an Allah berfirman :
وَعَلَيْنَا
الْحِسَابُ {40}
“Sedang Kamilah yang menghisab amal mereka” (Q.S. Ar-Ro’d : 40)
Dan
diterangkan juga dalam surah Ar Ro’d ayat 41 :
“tidak ada yang dapat menolak ketetapan-Nya dan Dialah yang
maha cepat hisaban-Nya”
Dalam
proses penghitungan amal setiap hamba-hamba itu akan mendapat balasan kebaikan
atau kejahatan sesuai dengan amalnya masing-masing sewaktu di dunia. Bagi hamba
yang beriman dan beramal sholeh akan mendapat balasan yang baik pula dari Allh
swt. Dan sebaliknya bagi hamba yang ingkar, musyrik, kafir yang selalu berbuat
kejahatan, kemaksiatan di muka bumi ini pasti akan mendapat hukuman kejahatan
pula dari Allah swt. Karena Al Qur’an telah menerangkan dalam surroh Az-Zalzalah ayat 7 & 8 :
وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ
|
فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ
|
Ma’asyirol Muslimin
Rohimakumullah… …
Karena
Allah pula tidak akan mempersamakan antara orang-orang yang berbakti dan ta’at
dengan orang-orang kafir yang durhaka, antara orang-orang mukmin dan oang-orang
kafir, juga dengan orang-orang yang senantiasa berbuat baik dan beruat buruk.
Masing-masing mereka akan mendapatkan buah hasilnya dari jeri payah mereka
waktu ada di muka bumi ini, sekalipun dia dari anak raja, bangsawan, atau
presiden kalau amal simpanannya di dunia hanyalah amal kejahatan, maka dia itu
akan mendapatkan hukuman yang menyengsarakan dan menyedihkan.
Itulah
proses penghitungan amal yang dilkukan olek Allah swt. Lain halnya dengan
pengadilan di dunia dimana sang hakimnya manusia yang dapat diombang-ambingkan
antara kondisi dan situasi. Kalau si terdakwana dari dari golongan/keturunan
raja, presiden, anak yang berpangkat, atau oarng-oranng yang punya uang (orang
kaya) dan benar-benar menyimpang dari hukum Allah, maka peraturan yang ada
dalam kitab/undang-undang itu bisa diperingankan, bisa dirubah atau masih
dipikir-pikir bahkan sampai sekali dibebaskan dari tuntutan hukum itu. Tapi
sebaliknya kalau si terdakwanya orang-oranng miskin, rendah, rakyat jelata,
atau juga orang-orang yang di bawah merek (tidak punya uang) kalau mereka
menyimpang/berbuat salah maka si hakim dunia itu akan menghukumyna atau
memperberat hukumannya. Itulah hakim dunia yang kadang-kadang masih bisa
dikelabui dengan uang, kedudukan, dan jabatan.
Kama
qola seorang penanyi mengatakan :
Yang benar dipenjara
Yang salah tertawa
Diatas penderitaan orang lain… … …
Betul……… atau
Betul………
|
Ma’asyirol Muslimin
Rohimakumullah… … …
Oleh
karena itu sanngatlah berbeda antara hakim dunia yang mana hakimnya seorang
manusia yang bisa disodorkan uang atau harta yang banyak. Tapi sebaliknya hakim
akhirat tidak sepeti itu.
Maka
membedakan antara dua golonngan manusia, yaitu ang bertaqwa dan yang jahat, dan
semuanya pasti akan mendapatkan tempatnya. Sesuai yang ada dalam kitab Qomi’ut
Tughan/Syu’bul Iman :
وأن مرجع مسلم
لجنانه
|
|
وبأن
مرجع كافر لجهنم
|
Mungkin
dari saya sekian dulu, mudah-mudahan kita semua nanti mendapat hisaban amal
yang baik. Amin ya robbal ‘alamin………
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
بسم الله الرّحمن الرّحيم الحمدلله الذي
ارسل رسوله بالهدى ودين الحق ليظهره على الدين كله ولوكره الكافرون اشهدان لااله
الا الله وحده لا شريك له واشهد ان سيدنا محمداعبده ورسوله اللهم صل على سيدنا محمد وعلى اله وصحبه
اجمعين اما بعد
Hadirin
Rohimakumullah………
Marilah panjatkan puji syukur kita atas kehadirat
qudrot Allah swt. Yang mana dengan qudrot dan irodatnya kita dapat berkumpul di
tempat yang penuh barokah ini, yang mana mudah-mudahan dengan berkumpulna kita
ditempat ini akan menjadi suatu amal ibadah bagi kita semua. Amin ya robbal
‘alamin………
Juga tak lupa sholawat dan salamnya marilah kita curah
limpahkan ke baginda alam, pemimpin, dan sekaligus habibullah yang amat
tercinta, yakni nabi Muhammad saw. Tak lupa juga kepada keluarganya, para
shohabatnya, para tabi’in dan atba’ tabi’in dan kita selaku umatnya, mudah-mudahan
mendapatkan syafa’at di yaumil akhir. Amin………
Hadirin Rohimakumullah………
Yang saya hormati khususnya kepada bapak bupati, para
kiyai, para sesepuh, dan pinisepuh yang tidak bisa disebutkan satu persatunya,
dan juga tidak menngurangi rasa hormat saya kepadanya.
Hadirin Rohimakumullah………
Kita selaku uamat muslim dan muslimat kita wajib mengetahui
apa saja kejadian-kejadian yang istimewa pada bulan Rabi’ul Awwal ini. Yang jelasnya sih bukan pembentukan bumi atau
pun kehancuran batuan-batuan komet hely di angkasa. Tapi kejadian yang terjadi
pada bulan Robi’ul Awwal ini adalah suatu kejadian dengan cara peperangan. Peperangan
tersebut telah diketuai oleh seorang raja yang berasal dari Yamanan dan lalu
menyerang ke kota Mekkah yang berkeinginan untuk menghancuhan Ka’bah bersama
dengan pasukannya tersebut. tapi pada waktu pasukan beserta dengan
gajah-gajahnya menyerang, tiba-tiba datang segerombolan burung-burung Rajawali
menimpuki pasukan tersebut dengan batu-batu, sehingga raja dan pasukannya yang
akan menyerang kota Mekkah telah musnah/mati. Tetapi pada masa tepatna pada
tanggal 12 Rabi’ul Awwal telah dilahirkan seorang bayi yang mana kalau sudah besarnya
bayi tersebut akan menjadi seorang pemimpin umat islam di seluruh alam semesta
ini dan juga akan menyelamatkan kita semua dari kekafiran, kezaliman,
kesewenang-wenangan, dan perilaku jahiliyah lainnya. Dalam kitab suci Al Qur’an
pun sudah dijelaskan dalam surat Al fil ayat 1-5.
Jadi kelahiran nabi Muhammad saw. Yang telah terjadi
pada masa itu dinamakan tahun gajah bukannya tahun gajah duduk itu mah merek
sarung………
Hadirin Rohimakumullah………
Jadi oleh sebab itu ada baiknya jika bulan Roi’ul
Awwal ini kita jadikan sebagai sarana dan media untuk mengumpulkan kaum
muslimin & muslimat di tempat-tempat yang layak untuk acara-acara
keagamaan. Dan hadirin mungkin ingin bertanya, mengapa demikian? Karena dengan
adanya perayaan seperti ini, kita semua akan dapat menanamkan, memupuk, dan
menambah rasa mahabbah kita kepada Rosulullah saw.
Dan oleh karena itu marilah kita contoh dan hayati,
bagaimana cara hidup Rosulullah, karena hanya Rosulullah yang wajib kita contoh
perilaku cara hidupnya. Sebab Al Qur’an telah menjelaskan dalam surat Al Ahzab
ayat 21
لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي
رَسُولِ اللهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُوا اللهَ وَالْيَوْمَ
اْلأَخِرَ وَذَكَرَ اللهَ كَثِيرًا
“sesungguhna telah ada pada diri
Rosulullah itu contoh suri tauladan yang baik bagimu, ialah orang-orang yang
mengharapkan rahmat Allah dan kedatangan hari qiyamat dan ia banyak menyeut
nama Allah”. (Al Ahzab : 21)
Jadi pokok dari penjelasannya adalah kita harus
mencontoh bagaimana gaya/cara/perilaku hidup Rosululloh.
Mungkin hanya ini yang saya dapat sampaikan, kurang
lebihnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
والله
الموافق الى اقوام الطريق
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Puja anu janten panghias rasa urang sanggakeun ka
gusti ‘Azza Wajalla, anu parantos ngadamel alam dunya jeung eusi-eusina katut
manusia, anu sapertos mang Jafra, anu kasepna kabina-bina, saperti tukang
nangka, anu lir ibarat mutiara, anu turun ka alam dunya, kawas bidadara, anu
henteu aya duana.
Atuh puji anu janten panghias ati urang sanggakeun
kanu maha suci, anu parantos ngadamel langit sareng bumi, di darat atanapi di
cai, saperti neng Suci anu gelisna kawanti-wanti, anu henteu aya nyaingi, anu saperti bidadari anu
turun ti surgawi kanggo para santri, tapi lain kunti ih… ih… ih…
Atuh teu hilap sholawat sareng salamna urang
limpahkeun ka baginda alam, revolusi Islam sedunia, pendobrak kebathilan dan
kemungkaran, pembawa umat Islam dari jaman jahiliyah nuju kana jaman ilmiyah,
tina jaman onta nuju kana jaman toyota, Yakni Habibana Wanabiyana Muhammad saw.
Atuh teu hilap ka kulawargina atanapi The Big Familyna, sareng
Shohabat-shohabatna, Tabi’in Ata’ Tabi’inna tur dugikeun ka urang sadayana anu
turut ka mantenna. Sareng mudah-mudahan urang sadayana sing diangken umat
kanjeng nabi, anu matak ngabageakeun kanjeng nabi lain umat anu matak
ngisinkeun kanjeng nabi. Amin………
Para santriyin generasi para ulama….amin…. anu
didamba-dambakeun ku setiap para wanita, insya Allah pribados bade ngabahas :
“Syarat-syarat Cinta ka Kanjeng Nabi”
Tapi sateuacanna, pribados nyuhunkeun dihapunten boh
bilih seueur kalepatan.
Para santri santriyin rohimakumulloh…..
Jadi syarat cinta ka kanjeng nabi te aya tilu element
dulur… lain rambu-rambu cinta, lain juga senyum-senyum cinta. Tapi
syarat-syarat cinta cooy. nyaeta nu ka :
1. kudu kenal
2. kudu resep
3. warisan
Sarat cinta anu kahiji nyaeta kudu kenal.
Urang moal tiasa kenal ka kanjeng nabi, urang moal
bisa wawuh ka kanjeng nabi, lamun teu aya nu ngawawuhkeun ka kanjeng nabi,
nyaeta saha anu ngawawuhkeun nana ? nyaeta para ulama. Urang bisa wawuh ka
kanjeng nabi the ku sabab para ulama. Karena ulama, urang bisa nyaho ka ramana
kanjeng nabi, ka ibuna kanjeng nabi, jeung dilahirkeun di mana, sareng hijrah
ka mana?
Para hadirin santriyin rohimakumullah ……
Syarat cinta anu ka dua nyaeta resep atanapi mahabah.
Jadi lamun urang geus kenal ka kanjeng nabi, geus wawuh ka kanjeng nabi
insya Allah di dalam hati yang paling dalam (sanubari) pasti timbul rasa cinta,
resep dan sayang, jadi weh hoyong paamprok kanu namina kanjeng nabi Muhammad
saw. Sebab terlanjur sayang, cinta dan resep ka kanjeng nabi Muhammad saw.
Urang oge sami, lamun geus cinta ka awewe, terus inget ka eta awewe
dugikeun ka terbayang terus akan wajah eta awewe. Rek dahar inget ka eta awewe,
rek nginum inget ka eta awewe, rek sare inget ka eta awewe’dugikeun ka rek
modol inget ka eta awewe, sareng deui kahoyong eta awewe pasti dicumponan,
kusabab naon? Ku sabab cinta ka eta awewe. Sampai-sampai malah-malah dugikeun
ka artis yang paling cantik sejagat raya naeta Evi Tamala berkumandang dalam
syairnya :
Mau makan terinngat padamu
Mau minum teringat padamu
Selalu teringat ……….
Malah-malah artis yang paling populer dikalangan para artis nyaeta Obi
Mesti didalam lagunya
Tak kenal makanya tak sayang
Tak sayang makanya tak cinta
Para hadirin rohimakumullah…
Malah-malah seorang
pujangga telah berkomentar :
Manusia kalau tidak
mempunyai rasa cinta, itu bagaikan malam tanpa bintang.
Jeng lamun cinta
henteu aya ikatan nu kuat, itu bagaikan kopi henteu aya gulaan.
Jadi hambar cooy…..
sepi cooy…. Pait cooy….
Lanjut ah….
Nyambung terus XL murah…….
Para hadirin,
santriyin rohimakumullah…
Syarat anu ka tilu nyaeta resep kana warisan.
Tapi lain resep kana harta banda kanjeng nabi, lain resep kana perkakas
kanjeng nabi, da kanjeng nabi mah lain ngawaris kana harta banda sareng kana
duit, tapi kanjeng nabi ngawaris kana dua titinggalan. Lamun tea mah waktu
harita kanjeng nabi ditawaran ku malaikat Zibril ti dituna ti gusti Allah,
ditawaran gunung jabal uhud jadi emas. Tapi kumaha kanjenng nabi langsung nolak
kana eta tawaran.
Saur malaikat Zibril : ya Muhammad, lamun anjeun dibere gunung uhud jadi
emas hayang teu?
Saur nabbi : ah… alim ah… embung ah
Saur malaikat Zibril : naha kunaon ya Muhammad? Naha kurang loba?
Tapi kumaha saur nabi : lain kurang loba, tapi harta eta the dunia,
dunia teh nyaeta kahirupan anu bakal ruksak, isukan aya, pageto euweuh. Isukan
euweuh ayeuna aya lain anu abadi. Tapi kaula mah neanngan anu abadi.
Para hadirin
santriyin rohimakumullah…
Naon-naon
titinggalan kanjeng nabi te anu pikeun urang sadayana.
Nabi ngadawuh dina haditsna :
)……………..)
“jadi ninggalkeun kaula pikeun maraneh kabeh nyaeta aya dua perkara.
Lamun maneh kabeh berpegang teguh atanapi nyekel pageh kana eta dua perkara
insya Allah maraneh kabeh moal sasar salawasna. Anu dua perkara te nyaeta Al-Qur’an
sareng Hadits Nabi Muhammad saw.
Jadi jelas lamun urang nyekel kana eta Al-Quran sareng hadits teh urang
sadayana moal sasar. Tah ieu warisan kangjeng nabi anu ditinggalkeun pikeun
urang sadayana.
Para hadirin rohimakumullah………………
Jadi kesimpulanana the lamun cinta ka kangjeng nabi, urang kudu memiliki
syarat-syarat cinta ka kangjeng nabi. Jadi, lamun urang nyebutkeun cinta, tapi teu
ngabogaan syarat-sarat cinta ka kangjeng nabi, ta eta the bohong.
Para hadirin santriyin rohimakumullah……………
Tah sa kieu wae ti pribados,oh bilihna seueur kalepatan,kahilapan dina
tata titina rumaos masih keneh jadi santri,
pangalamanna masih serba terbatas.
Jalan-jalan ka karawang
Neangan mojang anu herang tur lenjang
Lain te hayang nyarita anu panjang-panjang
Margi awak geus hareudang tur bayeung yang
Saninten buah saninten
dijual di parapatan
Hapunten abdi hapunten
boh bilih aya kalepatan.
والله
الموافق الى اقوام الطريق
والسّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Disamping teu
disolempak
Kakuping ngan teu
kompak
Mareme buahna
kesemek
Rame ngan siga nu
ambek
الحمد لله الّذي جعل
قوّة شديدة، والصّلاة والسّلام على رسول
لله محمّد ابن عبدالله، وعلى اله وصحبه ومن تبعه ومن والاه
وقال الله دعاء : قال
ربّ اشرح لي صدري ويسّرلي امري واحلل عقدة من لساني يفقهوا قولي
Hadirin Anu Dimuliakeun… …!
Saparantosna sim abdi
manjatkeun tahiyat kaislaman tadi ku lapad “Assalamu ‘alaikum” hayu
urang sami-sami manjatkeun puja sinareng puji kanu maha ghopur, anu parantos
masihan mangpirang-pirang kanikmatan yakni kalimat tauhid sareng tasyakur
kahadirat Ilahi Robbi anu parantos dugi ka urang sadayana sahingga urang tiasa
kempel dina ieu haflah anu Insya Allah mubarokah kalayan sehat wal’afiat.
Sholawat miwah salamna oge
teu hilap mugia dugi ka pangkuan baginda tercinta, hakim termulia anu adil
sinareng bijaksana, pengikis habis ajaran komunis sareng kapitalis, pejuang
reformasi sejati anti korupsi, yakni
kanjeng nabi Muhammd saw, ka para shohabatna, ka para tabi’in atba tabi’in,
sareng mugia dugi ka urang sadaya salaku umatna anu mudah-mudahan jaga di
Yaumil Qiamah ngengingkeun syafaat ti mantena. Amin Ya Robbal Alamin.
Hadirin Anu Mulia… …!
Alhamdulillah dina ieu
kasempetan abdi tiasa ngadeg, ngumpul ngariung, bertatap muka di payuneun
hadirin sadayana. Maksadna abdi ngadeg dina ieu tempat sanes bade nembongkeun
pangabisa anu teu bisa, nembongkeun anu teu boga, yakni ngadegna abdi di dieu teh
bade ngadugikeun risalah anu parantos dugi ka urang sadayana anu insya Allah
bade diuraikeun ku simkuring anu judulna teh : WASPADALAH
- www.virus-virus cinta!
Cinta,
sayang jeung rindu sok sering di ucapakeun ku para remaja-remaja atanapi
pemuda-pemudina. Umpamina mah kapara remaja lalaki anu sok gogombalan ngarayu
awewe pikeun jadi kobogohna. Lamun urang ningali kana dawuahan gusti Allah :
yen saenyana anu kitu the mantak janten haram. Lamun urang hoyong ngumandangkaeun
kata-kata mesra cinta, sayang, sareng rindu, buru-buru karawin supados
kata-kata eta teh teu janten haram malah janten ibadah mun eta kata-kata teh
diucapkeun atanapi ditunjukeun pikeun caroge atanapi pamajikan urang. Tapi
lamun ayeuna eta kata-kata teh diucapkeun pikeun kabogoh urang, lain ibadah
tapi malah mantak haram jeung dosa kaurang na oge. jaman ayeuna mah tos
seueur buktos pamaksiatan, perjinahan
anu tos merajalela, kaom anu tos heunteu bermoral deui, teu beradat kana aqidah
islam jeung geus teu boga kaera deui. Sabab eta pamaksiatan jeung perjinahan
the seuseueurna dilakonan kupara remaja-remaja ayeuna ku akibat tina pergauln
bebas. Tapi leuwih era deui mun eta lalakon the di lakonan ku bapa-bapa,
ema-ema, aki-aki, nini-nini anu geus karolot, pareot, arompong ngajalompong
tereh siga pocong anu teu boga kaera ku anak incuna tegesna eta jalma the geus
nikah teras weh bareng jinah jeung lalaki sejen atawa awewe sejen. Saur
katerangan dina kitab ( منجيّة ) sing saha
jalma awewe jeung lalaki anu jinah sateuacan nikah, tegesna goer muhshon tea
maka eta kdah diranjam 100X teunggeulan jeung kudu dijauhkeun ti eta kampung.
Tapi sing saha jalma awewe jeung lalaki anu tos nikah teras weh bareng jinah
jeung awewe atawa lalaki sejen maka eta mah
kedah di paehan sebab getihna oge halal dipaehan.
Tos
seueur kabuktosan, ayeuna seueur remaja istri anu gampil katipu ku rayuan
lalaki anu gombal anu sok ngumandang-ngumandangkeun I love you, I miss you,
mahabbah ahabbi minal ‘aini ilal qulubi jeung ana uhibbuki pikeun ngagaet
awewe. Sadayana eta kata-kata the hartosna: aku cinta kamu, aku sayang kamu.
Jadi weh sebuah lagu dari Ikke Nurjanah:
“Aku
cinta kamu
Aku
sayang kamu
Jiwa
ini, raga ini hanyalah untukmu”
Tah
tadi oge saur lagu: jiwa ini , raga ini hanyalah untukmu- Cuma gara-gara ku
kata-kata I love you, I miss you anu ngundang kana hawa nafsu urang, urang nepi
ka rela merekeun sakabeh awak urang ka eta lalaki anu jelas-jelas lain mahrom
urang anu bakal ngadatangkeun kana perjinahan. Na’udzu billahi min dzalik!
Salain
dina ucapan, pamaksiatan oge bisa datang dina anggota badan urang anu
diantwisna soca sareng panangan. Maka urang kedah tiasa ngaraksa soca sareng
panangan urang ti pameget anu sanes mahrom urang. Sabab mun urang
patingali-patingali sareng pameget anu sanes mahrom urang kalawan syahwat maka
eta kalebet maksiat soca sareng bakal janten dosa. Ayeuna mun urang
sasalaman sareng sanes mahrom urang sami
oge kalebet maksit panangan sareng bakal janten dosa. Jadi pamaksiatan teh
sanes perjinahan wae, papelong-pelong jeung sasalaman ka sanes mahrom oge kalebet pamaksiatan. Dawuhan Allah
dina Al quran surat An Nur ayat 30
وَقُل لِّلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ
أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلاَيُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ
إِلاَّمَاظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ
وَلاَيُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلاَّ لِبُعُولَتِهِنَّ أَوْ ءَابَآئِهِنَّ أَوْ ءَابَآءِ
بُعُولَتِهِنَّ أَوْ أَبْنَآئِهِنَّ أَوْ أَبْنَآءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ
إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي أَخَوَاتِهِنَّ أَوْ
نِسَآئِهِنَّ أَوْ مَامَلَكَتْ أَيْمَانُهُنَّ أَوِ التَّابِعِينَ غَيْرِ أُوْلِى
اْلإِرْبَةِ مِنَ الرِّجَالِ أَوِ الطِّفْلِ الَّذِينَ لَمْ يَظْهَرُوا عَلَى
عَوْرَاتِ النِّسَآءِ وَلاَيَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَايُخْفِينَ
مِن زِينَتِهِنَّ وَتُوبُوا إِلَى اللهِ جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ
لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Artinya : “katakanlah kepada
laki-laki beriman : Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara
kemaluannya yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha
mengetahui apa-apa yang mereka perbuat. Dan katakanlah kepada yang beriman :
Hendaklah mereka menahan pandangan dan memelihara kemaluannya”.
Dina Al quran tadi parantos jelas yen urang
teh salaku pameget atawa istri kedah nahan paningali urang tinu sanes mahromna
serta urang kedah ngajaga kamaluan urang sebab nu kitu eta ngundang kana hawa
nafsu urang anu tumibana kana pamaksiatan atawa perjinahan.
Lamun urang
patingali-tingali sareng sanes mahrom kalayan aya hasrat, maka soca urang bakal
dipinuhan ku reuhakna seuneu naraka. Pamaksiatan jeung perjinahan di negara
Indonesia teh tos seueur. Mantak saur dawuhan Rosulullah oge : teu pati-pati
perjinahan tos merajalela dihiji kaom dihiji tempat maka Allah bakal nurunkeun
berbagai panyakit anu can pernah di turunkeun jeung hese neangan ubarna. Tos
kabuktosan ayeuna mah timimiti anu rame kapungkur, HIV SARS nyalahkeun ka urang
Hongkong. Majarkeun teh SARS datangna ti Hongkong. Can Cikungunyah tea, suku jelma ngadak-ngadak meotan lalumpuh,
nyalahkeun reungit. Terus flu burung, hayo nyalahkeun hayam. Hayam-hayam
ngadak-ngadak diparaehan, dipareuncitan, didurukan. Bisa jadi secara kasilitas
hayam penyebabna, tapi jujur saya katakan: lamun hayam beak, digantikeun kana
cak-cak ku Allah, rek dipaehan cak-cak kabeh? Ayeuna lamun cak-cak beak,
digantikeun ku Allah kana ucing jadi flu kucing, rek dipaehan ucing kabeh? Geus
ucing beak, digantikeun ku Allah kana anjing, jadi weh flu gogog. Rek dipaehan
anjing kabeh? Lain kitu, pan tadi oge
pamaksiatan jeung perjinahan geus merajalela maka Allah bakal nurunkeun balai
mangrupakeun panyakit anu can pernah diturunkeun jeung eta panyakit teh hese
neangan ubarna
Ayeuna weh orang Indonesia
mah aneh, ari nikah deui alias poligami tea diprotes tapi ari jelema anu kumpul
kebo alias jinah tea teu diprotes-protes acan. Contona weh : Aa Gym jalma ngarti, nikah deui meuni rame
kot ka presiden-presiden rame. Hampir
PPPI diaktipkeun deui, padahal mantak Aa Gym nikah deui namah geus bisaeun
adil, apaleun kana dalilna oge jeung deui geus jelas dina hadits jeung Qur’ana
yen poligami teh sunah Nabi. Tapi orang Indonesia mah ari artis anu kumpul kebo,
si Steve Immanuel anu ayeuna jadi Yusuf Iman jeung si Andi Soraya teu
diprotes-protes acan nepi kaboga anak geus gede anu jelas-jelas eta mah jinah
lain nikah sabab heunteu kawin heula geus cicing saimah nepi ka boga anak geus
gede diantep wae.
Jablai-jalai geus loba marak
dimana-mana, lain di kota-kota gede wae tapi ayeuna mah di pelosok-pelosok desa
ge geus loba. Awewe unggal peutingna loba anu kalaluar make baju luhureun
pingping sapertikeun baju Yahudi anu lekbong, dajal, sexwilda,kalilaan weh jadi
willmex. Awewe ayeuna mah mun ceuk si Titi Kamal mah :
“ waktu tamasya
ke Binaria
Pulang-pulang
ku berbadan dua
Walau tanpa
restu orang tua, sa_yang
Aku rela abang
bawa pulang
Lay-lay-lay-lay
panggil aku sijablai
Ibunya oh
jablai jambu beak ku lalai…
Padahal mun urang terang
kana elmuna yen sing saha jalma anu make pakean Yahudi maka eta jalma the aya
dina laknat sareng benduna gusti Allah.
Urang sadayana salaku
generasi penerus bangsa, tong sampe dugi akhlak urang sapertos kitu. Urang
kedah janten generasi penerus anu nyandak akidah islam serta aturan islam
sangkan salamet dunia akherat. Urang ulah sampe dugi katipu ku namina tipu daya
dunia atanapi ucapan-ucapan anu mantak nyandak kana pamaksiatan.
Hayu urang sadayana selaku
generasi penerus bangsa atanapi para ulama kedah berlomba-lomba jihad dijalan
Allah serta ningkatkeun kaimanan urang ka gusti Allah, merangan kana hawa nafsu
urang sareng kedah tiasa nyandak kana
kasaean pikeun kahirupan dulur saislam urang sangkan ngengingkeun
karidhoan ti gusti Allah dina nalika rek
midamel padamelan anu sae anu diparentahkeun ku gusti Allah sareng ngajauhan
padamelan anu awon anu dicegah ku Allah ka urang sadayana.
Sim abdi nitip ka para
remaja-remaja, pemuda-pemudina, santri-santriatna, aa sinareng enengna, sadayana
anu bakal janten penerus, tong sok nyieun-nyieun alat atawa kata-kata anu
ngundang kana hawa nafsu. Utamina mah ka para remaja pamegetna anu sok
ngumandang-ngumandangkeun kata-kata rayuan pikeun bahan ngagaet awewe. Sabab
mun awewe dibere rayuan-rayuan sok lemah hatena, bilih tumiba kana pamaksiatan.
Mung sakitu wae anu tiasa ku sim abdi
dihaturkeun. Kirang sareng langkungna mah mangga weh jumlahkeun wae ku nyalira.
Nyuhunkeun dihapunten upami seueur kalepatana pisan. Boh dina penyampaianana
atanapi isina anu teu kahartos, anu teu nyambung sareng judulna. Margi mun
sakitu bae pang tiasa abdi anu nuju diajar keneh. Kukituna abdi nyuhunkeun
dimaklum wae kasadayana. Margi jalmi mah tempatna kasalahan jeung dosa, kumargi
kitu bade ditutup wae ku sim abdi ku do’a :
ربّنا أتنا فى الدّنيا
حسنة وفى الاخرة حسنة وقنا عذاب النّار. سبحان ربّك ربّ العزّة عمّا يصفون وسلام
على المرسلين والحمد لله ربّ العالمين . اصيكم ونفسي بتقوى الله.
والسّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
السلا م عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله الذي هدانا لهذا وما كنا لنهتدي لولا ان هدا نا الله
والصلاة والسلام على سيدنا محمد وعلى اله وصحبه
اجمعين اما بعد
Para alim ulama para ustadz para ajengan
para kyai anu ku sim abdi dipika hormat, aparatur pemerintahan baik tingkat
atas maupun tingkat atas anu kusim abdi dipika hormat,oge teu hilap kapara
santri santriyat kapara hadirin walhadirat anu sami sami mudah-mudahan urang
salamina sing aya dina rohmat sareng magfirah Allah SWT , Amiin ya Allah ya
robbal 'alamiin
Para
hadirin hadaniyallah waiyyakum
Urang kedah
bersyukur ka Allah SWT, anu parantos maparin ni'mat kaurang terutami ni'mat
anu ayeuna kuurang rasakeun nyaeta
ni'mat anu bangsa rohmaniyyah, lantaran lamun urang tingali dikalangan jalma
ieu loba keneh anu teu syukurna tibatan anu syukurna , naon sababna? Sabab teu
sakedik jalma anu teu boga rasa bahwa ni'mat anu kena kamanehna eta ni'mat ti
gusti Allah SWT, nah kusabab kitu tong aneh lamun aya jalma anu hidupna teh
serba waaah, daharna serba waaah, mobilna serba waah malahan sawahna oge serba
wah-wah tapi kana ibadah mah serba waregah, tah pangna kitcu the kusabab boga
rasa bahwa anu kena ka manehna the hasil manehna, usaha manehna kacape manehna
tanpa di kembalikeun kagusti Allah anu maha kawasa. Padahal Allah SWT parantos
ngabarkeun ka urang :
لان شكرتم لازيد نكم ولان كفرتم ان
عذابى لشد يد
Anu artina wallohu
a'lam bishowab :lamun anjen syukur kana ni'mat ti kaula maka ku kaula bakal di
tambah eta ni'mat, tapi lamun anjen kufur kana ni'mat ti kaula maka 'adzab
kaula kacida pisan dahsyatna.
Para
hadirin hadaniyallahu waiyyakum
Dina sejarah
di cariyoskeun bahwa pangna Qorun anu hirup dina jaman nabi Musa as, di hukum
ku Allah SWT nepika didahar kubumi sareng harta kekayaannana, tah eta the
kusabab henteu bersyukur kana ni'mat anu kena ka manehna, matakan para hadirin
rek jadi naon-naon wae oge urang,rek jadi jalma beunghar atanapi miskin, rek
jadi pejabat atanapi rakyat, rek jadi-jadi naon wae pokoke anu penting mah
kumaha cara syukurna urang ka gusti Allah SWT,Betul ora son ? lantaran ku
sukurna urang ka gusti Allah eta nandakeun urang sebagai hamba anu engkena
bakal meunang kana ni'mat anu bangsa rohimiyahna Allah SWT . Sehingga lamun eta
jalma meunang rohimiyyahna Allah, ciri eta jalma the bakal bagja di akhirat
mudah-mudahan Amiin ya Allah ya Robbal 'alamiin.
Para hadirin hadaniyallah waiyyakum
Mungkin ti sim
abdi di cekapkeun sakieu wae kurang lebihnya nyuhunkeun di hapunten
خذ ما صفى ودع ما كدر
والسلام عليكم ورحمة الله وبركا ته
÷ " ø
السلا م عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله الذي الذي أنعم علينا بنعمة الإيمان والإسلام والصلاة والسلام على سيد
الأنام وعلى أله وصحبه أجمعين، أما بعد
Para hadirin yang berbahagia
Urang kedah syukur ka Allah Swt, anu
parantos masihan ni’mat ka urang sadayana, boh ni’mat anu aya dina mata , dina
raga, bahkan ni’mat anu aya dina bulu, boh bulu anu luhur, rambut disebatna,
boh bulu anu handap, bulu bitis di namianana, bahkan bulu anu aya di tengah,
teuing kedah kumaha sim kuring nyebatna.
Dulur-dulur tos ngarasaan can ni’matna
bulu…? Pan eta teh raos pisan cenah Teh. Pan lamun ceuk randa bengsrat tea mah
“ di cium ku lalaki yang tak berkumis bagaikan makan sayur tanpa garam tanpa
pecin, betul apa betul…?
Matakan ge…ta…h, kanu gaduh bulu tong di
kerokan buluna. Leres teu…?
Dulur-dulur…, abdi bade naros, ari urang
bingah teu janten umat baginda rosul…? Wartosna Salah satu ni’mat yang amat dan sangat
berharga bagi kita adalah ni’mat jadi umat Nabi Muhammad Saw, karena umat nabi
Muhammad adalah satu-satunya umat yang paling unggul, satu-satunya umat yang
paling istimewa. Sehingga saking unggul dan istimewanya umat nabi, sampe-sampe
gusti Allah akan memasukan umat nabi muhammad ke surga terlebih dahulu sebelum
umat-umat yang lain.
Makanya hadirin
karena melihat keunggulan yang di miliki umat nabi muhammad saw, yang namanya
nabi Musa alaihissalam hoyong pisan janten umat nabi Muhammad, tapi
sayang-sungguh sayang eta kahoyongna teu di pasihan ku gusti Allah. Nah ayeuna
urang janten umat nabi muhammad Saw, kira-kira menta heula teu ka gusti Allah…?
Hen…, hen…, henteu. Matakan urang janten umat nabi Muhammad, berarti eta
anugrah anu kacida pisan ageungna buat urang, betul betull?
Tah pami betul, kantun syukurna urang ka kanjeng
Rosul.
Hadirin hadaniyallohu waiyyakum…
Dina kasempatan anu
bahagia ieu, dina raraga ngayakeun acara muludan, sim kuring bade ngabahas
tentang kumaha syukurna urang ka kanjeng Rosul. Tapi perlu di ketahui heula ku
para hadirin, bahwa lamun di telik-telik tina segi lafadz, di koreh-koreh tina
segi kalimah, bahwa lolobana urang lembur mah sok nyebatkeun muludan, dari pada
maulidan atanapi mauludan. Padahal anu leres mah maulid atanapi maulud, pami
maulid eta mah shegatna isim zaman anu hartosna waktu lahir, pami maulud eta
mah isim maf’ul atanapi isim makan anu hartosna yang di lahirkan atanapi tempat
kelahiran, tah ayeuna pami muludan…? Eta mah bahasa urang lembur, anu hartosna
ngayakeun acara di bulan mulud
Para hadirin
hadaniyallohu waiyyakum…
Ayeuna berbicara masalah syukur, memang syukur itu merupakan sesuatu yang gampang untuk diucapkan tapi
susah untuk diaflikasikan, Kenapa…? karena syukur memang tidak cukup hanya dibibir saja tapi juga butuh akan
perbuatan, makanya kalo di tinjau dari segi arti, syukur ada
dua, yang pertama ada syukur lugotan artinya menurut bahasa. Apa arti syukur menurut bahasa…? Arti syukur menurut bahasa adalah
makasi…h,syukron,Thank you,kamsiya..h, Alhamdulillah yah…sesuatu banget, kalo bahasa bebeknya adalah hos-hos , ga percaya , tanya aja sama bebeknya.Tapi para
hadirin pengertian syukur kalo menurut syeikh Zainuddin itu adalah :
اِجـْرَاءُ اْلاَعـْضـَاءِ فِي مَـرْضـَاتِ اللهِ وَاِجـرَاءُ
اْلاَمْـوَالِ فِـيْـهَا
Menggunakan anggota
badan kita pada jalan yang diridhoi oleh Allah SWT, dan menggunakan harta pada
jalan yang sama yaitu pada jalan yang diridhoi oleh Allah SWT.
Makanya para
hadirin hadaniyallahu waiyyakum…/
Dalam kitab
“HIKAM”, Syeikh Ahmad Ibnu Athoillah
berkomentar :
Syukur terbagi tiga
:
Yang pertama :
syukur Bilqolbi,artinya kita mengakui bahwa semua ni’mat yang kena kepada kita
itu adalah dari Allah SWT, kita sehat kita kaya , kita untung, nah itu semua
adalah ni’mat dan kita harus akui bahwa sehatnya badan kita, kayanya harta kita
dan untungnya dagangan kita itu tidak lain lagi adalah ni’mat dari Allah SWT, sehingga
kalo kita sudah bisa mengakui bahwa ni’mat yang kena pada diri kita itu dari
Allah SWT, maka kita sudah bisa melaksanakan syukur , cuma hanya baru dengan Bilqolbi
Yang kedua : syukur
Billisani, artinya mulut, kita gunakan untuk memuji kepada Allah SWT atas
ni’mat yang ada pada diri kita, nah syukur dengan cara Billisan ini bisa juga
disebut dengan Tahaduts bini’mat, dan ini memang di anjurkan oleh Allah SWT, kenapa
…?karena supaya orang lain yang mendengarkan itu mengikuti apa yang sudah kita
laksanakan. Sebagaimana Allah berfirman dalam Al-qur’an Surat
Ad-Dluha :
وَاَمـَّا بِـنِـعْـمَـةِ رَبِّـكَ فـَحَـدِّث
Yang ketiga :
syukur BilArkani, artinya semua anggota badan, kita gunakan untuk ibadah kepada
Allah SWT. Contoh kita punya kaki, nah kaki tersebut itu harus kita gunakan
untuk ibadah kepada Allah SWT, kita punya tangan, nah tangan kita, itu harus
kita gunakan untuk ibadah kepada Allah SWT, jadi jangan sampai kita punya kaki
, Ee…h kaki kita malah kita gunakan untuk nonton OT, kita punya tangan , Ee..h
tangan kita malah kita gunakan buat megang pantat Cewe, ada kira-kira disini
yang begitchu para hadiri…n? mana orangnya..?ayo kita cekek bareng-bareng. Kenapa
tidak boleh para hadirin, padahal itukan tangan, ya tangan kita, kaki ya kaki
kita…? jawabannya adalah karena itu adalah pemberian Allah SWT, dan kita harus
tahu bahwa dalam kitab Hikamnya syeikh
Ibnu Athoillah ada kalimat :
مَـنْ لـَمْ يَـشْـكـُر الـنـِّعَـمَ فَـقَـدْ
تَـعَـرَّضَ لـِزَوَالـِهاَ وَمَـنْ شَـكَـرَهـَا فَـقَـدَ قَـيَّـدهـَا بِـعـِقـَالِهاَ
Siapa orang yang tidak mensyukuri ni’mat Allah, maka
ni’matnya itu akan di cabut oleh Allah SWT,dan siapa yang bersyukur akan ni’mat
Allah SWT, maka ni’matnya itu akan di tetapkan dan akan di tambahkan oleh Allah
SWT.
Para hadirin
hadaniyallahu waiyyakum…
Makanya ni’mat yang sudah ada pada diri kita itu harus
kita syukuri, baik syukur secara qolbi, lisani maupun arkani, sehingga Allah SWT, nantinya akan selalu dan selalu
menambahkan ni’matnya kepada kita. Yang pada akhirnya nanti kita akan di
golongkan oleh Allah SWT, Kedalam golongan Syakiriin yaitu orang-orang yang
mensyukuri ni’mat Allah SWT.
Para hadirin sim
kuring pernah mendakan hiji katerangan anu kieu :
عَبْدِيْ
لَمْ تَشْكُرْنِي إذَا لَمْ تَشْكُرْ مَنْ أجْرَيْتُ النِّعْمَةَ عَلَى يَدَيْهِ
Seseorang tidak di katakan syukur kepada Allah,
apabila tidak bersyukur kepada orang yang menjadi sebab di turunkannya ni’mat.
Seperti baginda
rosul, ayana baginda rosul, apan eta teh jadi sabab kana ayana ‘alam, sehingga
‘alam moal aya lamun henteu aya kanjeng Nabi, matakan pikeun urang mah selaku
umat baginda Rosul, sajabi urang syukur ka gusti Allah, oge urang kedah syukur
ka kanjeng Rosul. Carana kumaha…? Sami sepertos nu tadi, nyaeta ku ngajalankeun
nu tilu: syukur bilqolbi, billisani sareng bil arkani
1.
Syukur bil qolbi
Syukur ku hate, hate urang ngaraos bingah ku janten
umat kanjeng Rosul bari mengakui bahwa kanjeng rosul teh mahluk anu paling
mulia
2.
Syukur billisani
Hartosna lisan urang sering ngaoskeun sholawat,
sholawat naon we…h, pami urang tiasana nu pondok! Nu pondok nu di baca ku
urang, contoh: “Allohumma sholli ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala ali sayyidina Muhammad”,
atanapi urang mah hoyong nu panjang-panjang, seperti maca sholawat kamilah,
kumaha sholawat kamilah teh pa, bu…? Uninga teu…? Apal teu…?
Pami
teu apal, nu apal weh nya…, nu penting mah sholawat, margi sholawat teh do’a,
hartosna urang ngadu’akeun kanjeng rosul supados di tambih-tambih rohmat
sinareng salam, sehingga ku barokahna eta do’a, engkena urang kenging syafa’at
ti anjena. Amiiin.
Cing
kira-kira ibu-ibu, resep nu panjang
atanapi resep nu pondok…? Bapa-bapana resep nu panjang-panjang atanapi resep nu
pondok-pondok…? Ah pokokna nu panjang rese…p nya bu…., nu pondok resep nya
pa…., maksadna sholawat. Anu penting mah sholawatna. Oke…
3.
Syukur bil arkani
Hartosna
pami urang syukuran ka kanjeng rosul, maka tingkah laku urang, ucapan urang
ulah dugika nyulayaan kana akhlakna baginda rosul. Lantaran teu sakedik apa
ibu, akang eteh jalma anu ngaku syukur janten umat kanjeng Rosul, tapi ucapan
sareng tingkah lakuna, kacida pisan jauhna sareng baginda Rosul. Pantes pisan saur Rosul apa ibu, engke dina poe kiamat aya
jalma anu tadina ngaku umat Rosul, tapi baginda Rosul henteu ngaku sebagai
umatna…, saha eta te…h? eta te…h jalma anu ngaku umat Rosul tapi tingkah lakuna
jauh sareng baginda Rosul, Na’udzu billah tsumma na’udzu billah.
Para hadirin
hadaniyallahu waiyyakum…/
Mungkin hanya ini
yang dapat saya sampaikan,kurang lebihnya mohon ma’af, terima kasih atas segala
perhatian, sampai jumpa pada lain kesempatan pada waktu dan gelombang yang
sama. Dengan harapan semoga kita menjadi umat yang menjadi banggaan baginda
rosul. Amiiiiin.
Kalo anda beli sepatu jangan lupa beli kapur, kalo anda ingin maju
jangan lupa bersyukur.
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
MENJAGA UKHUWAH ISLAMIYYAH ANTAR SESAMA
السلا م عليكم ورحمة الله وبركاته
بِسْمِ اللهِ الرحمن
الرحيم
بِسْمِ اللهِ لاَ
يَسُوْقُ الْخَيْرَ الاَّ الله بسم الله لا يَصْرِفُ السُّوْءَ اِلا الله بِسْمِ
اللهِ مَاكانَ مِنْ نِعمَةٍ فَمِنَ الله
الحمد لله الذي انعم
علينا بنعمة الايمان والاسلام والصلاة والسلام على سيد الانام وعلى اله وصحبه
اجمعين اما بعد
Para hadirin
hadaniyallahu waiyyakum…
Alhamdulillah wasyukrulillah kita panjatkan kehadirat
Allah SWT,yang telah memberikan beribu-ribu ni’mat kepada kita,sehingga dengan
ni’mat yang Allah berikan , kita bisa bermuwajahah di haflah yang indah nan
penuh barokah, amin ya Allah ya robbal ‘alamin.
Para hadirin hadaniyallahu waiyyakum…
Berdirinya saya di sini, tidak lain dan tidak bukan hanya ingin di ajar
bicara, walaupun saya bukan ahli bahasa dan sastera, tapi saya di kenal
sebagai muballighoh muda yang mempunyai
keinginan luar biasa demi tegaknya agama islam yang kita cinta.
Para hadirin
hadaniyallahu waiyyakum…
Dalam kesempatan
yang mulia ini, saya ingin mencoba untuk menerangkan tentang :
“ MENJAGA UKHUWAH
ISLAMIYYAH ANTAR SESAMA “
Berbicara masalah ukhuwah, di tinjau dari segi lafadznya, bahwa ukhuwah segatnya adalah
masdar yang mempunyai arti persaudaraan. Jadi menjaga ukhuwah artinya menjaga
tali persaudaraan yang sudah terjalin. Ada Pepatah mengatakan : “ Menjaga
Lebih Susah Dari Pada Membangun “.
Makanya para hadirin, sebagai orang muslim, kita
mesti, wajib bin harus menjaga tali persaudaraan yang sudah terjalin, Kenapa…?
Karena tidak sedikit, para pemuda berantem dengan pemuda cuma gara-gara cewek.
Tidak sedikit, gara-gara anak, perang antar keluarga dan tetangga, bahkan tidak
sedikit pula, cuma gara-gara bola, ribut antara warga. Nah kalo di pikir-pikir,
apakah mereka tidak sadar, bahwa mereka itu adalah muslim, sedangkan kata
Rosulullah SAW, bahwa muslim yang satu dengan muslim yang lainnya adalah Ikhwah
artinya bersaudara, walaupun tidak saudara senasab, kalo mereka muslim, tetap
mereka itu saudara kita seaqidah.
Allah SWT berfirman:
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُوْنَ إِخْوَةٌ
“ Sesungguhnya
orang-orang mukmin itu adalah bersaudara ….”
Para hadirin hadaniyallohu waiyyakum…
Melihat dari ayat
di atas, bahwa yang menjadikan ukhuwah yang kuat di antara kita selaku muslim
bukanlah harta, bukan pangkat bahkan bukan pula tahta, tapi tidak lain lagi
adalah iman, karena dengan iman, tali ukhuwah kita sesama muslim akan kuat. Walaupun rumahnya jauh dengan kita, jarang bertemu
dengan kita, selagi dia punya iman, maka dia itu adalah ikhwah kita. Betul apa
betul ????
Nah kalo betul, jaga tali persaudaraan kita
dengan kuat. Karena para hadirin, tidak
semua orang itu resep sama agama islam, buktinya yahudi dan nashroni itu adalah
kalangan yang amat dan sangat benci akan agama islam, memusuhi islam,
menghancurkan islam, sehingga mereka berupaya bagaimana caranya supaya islam
ini hancur, islam ini gulung tikar, makanya tidak ada jalan lagi kecuali mereka
dengan pintar untuk mengadu domba di antara umat islam, yang akhirnya timbul
permusuhan, peperangan sesama umat islam di mana-mana, itu akibat ulah dua
monster yahudi dan nashroni,
Dalam Al-Qur’an
Allah SWT berfirman:
وَلَنْ تَرْضَ عَنْكَ الْيَهُوْدُ
وَلاَ النَّصارَى حَتَّى تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ
“ Yahudi dan nashroni tidak akan rela,
sehingga engkau mau mengikuti agama yang mereka anut “
Para hadirin hadaniyallohu waiyyakum…
Kalo kita sudah
tahu, bahwa yahudi dan nashroni tidak suka akan agama yang kita anut, maka kita
harus berpegang teguh kepada agama islam, dan ini tidak ada jalan lagi kecuali
dengan menjaga tali ukhuwah islamiyah di antara kita.
Para hadirin
hadaniyallohu waiyyakum, mungkin hanya ini yang dapat saya sampaikan, kurang
lebihnya mohon di bukakan pintu ma’af yang seluas-luasnya
خُذْ مَا صَفَى وَدَعْ مَا كَدَر
وَاللهُ المُوَافِق الى اَقْوامِ
الطَّارق
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
Angan Dan Harapan Bukan Bayangan
السلا م عليكم ورحمة الله وبركاته
بِسْمِ
اللهِ الرحمن الرحيم
بِسْمِ اللهِ لاَ
يَسُوْقُ الْخَيْرَ الاَّ الله بسم الله لا يَصْرِفُ السُّوْءَ اِلا الله بِسْمِ
اللهِ مَاكانَ مِنْ نِعمَةٍ فَمِنَ الله
الحمد لله
الذي انعم علينا بنعمة الايمان والاسلام والصلاة والسلام على سيد الانام وعلى اله
وصحبه اجمعين اما بعد
Para hadirin hadaniyallahu waiyyakum…
Alhamdulillah wasyukrulillah kita panjatkan kehadirat
Allah SWT,yang telah memberikan beribu-ribu ni’mat kepada kita, sehingga dengan
ni’mat yang Allah berikan , kita bisa bermuwajahah di haflah yang indah nan
penuh barokah,amin ya Allah ya robbal ‘alamin.
Para hadirin hadaniyallahu waiyyakum…
Berdirinya saya di sini, tidak lain dan tidak bukan hanya ingin di ajar
bicara, walaupun saya bukan ahli bahasa dan sastera, tapi saya di kenal
sebagai muballighoh muda yang mempunyai
keinginan luar biasa demi tegaknya agama islam yang kita cinta.
Para hadirin
hadaniyallahu waiyyakum…
Dalam kesempatan
yang mulia ini, saya ingin mencoba untuk menerangkan tentang :
“ Angan Dan Harapan
Bukan Bayangan “
Para hadirin setiap
manusia yang di lahirkan ke alam dunia, itu semuanya dalam keadaan jahil alias
tidak tahu apa-apa, dan ini bukan kata kyai, bukan kata ajengan bahkan bukan
kata presiden sekalian, akan tetapi kata Allah dalam Al-Qur’an:
وَاللهُ اَخْرَجَكُمْ مِنْ بُطُوْنِ
اُمَّهَاتِكُمْ لاَ تَعْلَمُوْنَ شَيْئًا
Allah yang telah mengeluarkan kamu dari perut ibu kamu,
dan kamu tidak tahu apa-apa
Makanya para hadirin, karena kita lahir dalam keadan
tidak tahu apa-apa, kita di tuntut untuk mencari ilmu, dengan tujuan selain
mencari ridlo Allah SWT, juga menghilangkan kebodohan yang ada pada diri kita,
sehingga sesuatu yang kita tidak tahu, itu akan tergali dengan yang namanya
ilmu.
Sehingga
ada pepatah mengatakan:
“ Dengan seni hidup menjadi indah
dan dengan ilmu hidup akan menjadi mudah “
Nah dari pepatah di atas, kita ambil
kata, bahwa dengan ilmu hidup akan menjadi mudah, ternyata memang benar, kalo
kita ingin mendapatkan kemudahan maka harus dengan ilmu, kalo tidak dengan
ilmu, jangan harap kita akan mendapatkan kemudahan untuk menggapai sebuah angan
dan harapan, yang ada tidak lain dan tidak bukan hanya sebuah bayangan.
Para hadirin
hadaniyallahu waiyyakum…
Kalo
kita sudah tahu, bahwa dengan ilmu hidup akan menjadi mudah, tapi kenapa masih
banyak orang yang enggan untuk mencari ilmu…?
Nah
JAWABANNYA ADALA…….H? ang ing eng……ng
Karena
manusia tidak tahu manfaat dan pentingnya punya ilmu. Padahal para hadirin yang
namanya orang punya ilmu, itu bukan hanya di akherat kelak, bahkan duniapun
orang yang punya ilmu derajatnya akan diangkat oleh Allah SWT.
Mudah-mudahan
kita yang hadir di sini termasuk orang-orang yang di berikan ilmu oleh Allah
SWT, sehingga kita bisa mendapatkan kemudahan apa yang kita harapkan
Hanya
ini yang dapat saya sampaikan kurang lebihnya mohon ma’af,
Banyak
salah dan dosa, wajar karena saya manusia. Tapi yang sangat kurang ajar adalah
manusia yang tidak merasa dosa.
Sampai
jumpa pada lain kesempatan, dalam tempat dan gelombang yang sama
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
Isro Mi’raj
Part 1
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الْحَمْدُ لِلهِ الذِيْ اَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاً مِنَ
الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الاقْصَى الذِيْ بَارَكْنَا حَوْلَه
لِنُرِيَه مِنْ ايتنَا إِنَّه هُوَ السميعُ الْبَصِيْر . " اللهُمَّ بَارِكْ
لَنَا فِى رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ وَحَصِّلْ مَقَاصِدَنَا
"
Hadirin hadaniyallohu waiyyakum…
Langkung
tipayun hayu urang sami-sami nyicikeun puji anu paranti ka Allah anu maha suci,nyanggakeun
puja anu biasa ka dzat anu maha kawasa,sarta nyerenkeun syukur ka dzat anu maha
ghofur,anu parantos masihan ni’mat panjang umur,alhamdulillah dina dangeut
ayeuna urang sadayana tiasa patepung lawung patepang wajah paamprok
jonghok,riung mungpulung,bongkok ngaronjok di ieu haflah anu mubarokah,anu
tujuanana teu aya sanes deui iwal ti seja ibadah, seja ngalaksanakeun
parentahanana jeung hoyong kenging karidhoanana.
Oge
sholawat sinareng salamna mudah-mudahan Allah SWT ngalimpahkeun ka baginda tercinta,
baginda termulya, pimpinan di atas pimpinan, pemimpin anu cinta umat, pemimpin
anu cinta rakyat, anjeuna pamimpin anu teu wantun ngaleeut hiji teguk cai, upama
tukangeunana masih keneh aya rakyat anu kahausan, anjeuna jalmi anu teu wantun
tuang, lamun gigireunana aya keneh jalma anu kalaparan, nyatana baginda nabi
besar Muhammad SAW.
Dina
ieu sa’ah nu Mubarokah insya Allah sim kuring bade ngabahas “ Isro Mi’roj Nabi
Besar Muhammad SAW “
Cing
Sim Kuring ayeuna bade naros heula ka ibu-ibu, ari ibu-ibu terang teu naon isro
mi’roj teh? Ari Isro teh pami ceuk santri mah shegatna nyaeta mashdar tina fiil
lazim lafadz سَرَى nu di
muta’adikeun ku Hamzah, jadi
أَسْرَى – يُسْرِىْ – إِسْرَاءً ,
hartosna
nyaeta memperjalankan, teras nu jadi fa’ilna nyaeta lafadz Allah sanes lafadz
Muhammad, margi lafadz Muhammad mah jadi maf’ul bih atanapi objek. Matakan
hartosna oge gusti Allah nu memperjalankan kanjeng nabi, ti mana Pa Bu kanjeng nabi ngawitan isrona? Naha ti nagrog ? naha ti Plered
? atanapi naha ti Purwakarta ? Sanes, Sanes Sa……..nezzzz. Yang jelas para
hadirin kanjeng nabi teh ngawitan isrona nyaeta : Minal masjidil haroom ilal
masjidil aqsho : ti masjidil harom nu aya di Mekkah ke masjidil aqsho nu aya di
Palestina
Teras ari
ngaran mi’roj nyaeta perjalanan kanjeng nabi ti masjidil aqsho ke langit satu,
dua, tiga, opat, lima, genep, tujuh, teras ka sidrotul muntaha, rofrofil a’la
dugika Mustawa’.
Hadirin hadaniyallohu waiyyakum…
Nalika kanjeng Nabi aya di Mustawa, di dinya kanjeng Nabi Muhammad SAW
ningali aya jalmi anu nuju teuleum dina lautan cahaya, ngarasa reuwas kanjeng nabi
ningali aya jalmi anu nuju teuleum di lautan cahaya, langsung kanjeng nabi naros
ka gusti Allah : Gusti !!! saha eta teh anu nuju teuleum dina lautan cahaya?
Langsung di waler: eta anu nuju teuleum dina lautan cahaya teh nyaeta umat
anjen anu waktos di duniana sok dzikir ka Allah SWT nepika baseuh dua biwirna.
Cing Pa Bu lamun urang sok dzikir ka gusti Allah, kira-kira biwir urang dugika
baseuh henteu ??? kadang urang boga biwir teh baseuhna ibu lain pedah tos dzikir ka gusti Allah, tapi
baseuh karena sibuk ngarumpi jeung
tetangga betul apa betulll? Matakan hadirin pami urang hoyong cara nu teuleum
dina lutan cahaya, wayahna urang kedah daek daek jeung da….ek dzikir ka Gusti
Allah Subhanahu…… wata’ala. Tah eta para hadirin panginten sekilas tentang isro
wal mi’roj.
Hadirin hadaniyallohu waiyyakum…
Ayeuna hadirin, banget naon atuh pangna urang ngayakeun acara isro wal
mi’roj? Nepika urang sanggup calik jeung ngadeg ti tadi di dieu?? Nah
jawabannya adala….h ( ang ing e…..ng ),
nyaeta sabab cinta ka kanjeng Nabi. Cing kira-kira urang dieu cinta
henteu ka kanjeng Nabi…? ( Cinta….) pami ka abdi…?
Cing pami leres leres urang cinta ka kanjeng, ayeuna cobi pangwalerkeun:
Dari mana datangna cinta?... “ dari mata turun ke hati ” ( eta pami
awewe zaman baheula ), tapi pami zaman kiwari mah pasti benten deui jawabanna
sanes dari mata turun ke hati deui tapi….naon cinggggg: “ dari mata turun ke
dommmmpe…t “ tah di dieu aya nu kitu aya….? Pami aya, naon cing nu kitu namina…?
( M A T R E…) tah pa , bu ari geus cinta mah saleresna tos lain dompet deui nu
di tingali teh, tapi naon eusina dompet. Tah kitu deui urang sanaos mata dzohir teu bisa ningal
kanjeng Nabi, tapi hate jeung bathin
urang pasti ada rasa cinta jeung sono ka kanjengggg Nabi…
“ Sebuah nama yang terukir di hatikuuu,
Hadirin hadaniyallohu waiyyakum….
Ku kituna yu urang tanamkeun rasa cinta, cinta and cinta ka kanjeng
Nabi.
Mung sakieu nu tiasa di sanggakeun, kirang langkungna nyuhunkeun di
hapunten
Kembang paku kembang ayakan
Kalo anda cinta ka kanjeng Nabi, jangan lupa Sholawatan
شكرا كثيرا على
اهـتمامـكم
والله الموافق
الى اقوام الطارق والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
÷ " ø
Isro Mi’raj
Part 2
السلام عليكم ورحمة
الله وبركاته
اَلْحَمْدُ لِلهِ الذِيْ اَسْرَى بِعَبْدِهِ
لَيْلاً مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الاقْصَى الذِيْ
بَارَكْنَا حَوْلَه لِنُرِيَه مِنْ ايتنَا إِنَّه هُوَ السميعُ الْبَصِيْر .
" اللهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
وَحَصِّلْ مَقَاصِدَنَا "
Hadirin hadaniyallohu waiyyakum…
Puja sareng puji nu kapatri dina ati urang
sanggakeun kadzat Allah nu maha Suci, nu
nentukeun taqdir ti ajali, rek ngeunah rek nyeuri, rek siang rek wengi, sok
sanajan loba kajadian nu teu kaharti, kacilakaan majarkun telat ngoper gigi,
kukumpul harta geuning teu bukti-bukti, usaha dekul-dekul kalah loba hutang ka
BRI, pamajikan goreng adat kasalaki, dibere teri kalah hayang lauk cai, dibere
sarimi kalah ngadat hayang spageti, ari dandan hayang kawas Desi Ratnasari,
ngan hanjakal bedak jeung lipstik teu
kabeuli, tungtungna ngaeundeurkeun jagat bumi, mantak ge ayeuna mah urang
ngaji- tolabul ilmi jeung simkuring anu ganteng mirip Jet lee. Leres bu?
Sholawat sareng salam mugia di curahkeun kanu janten baginda, junjunan
urang sadaya, nu kagungan akhlak anu
mulya, lain saukur beja jeung cerita anu teu aya guna, lain ngan saukur omong
kosong ti ulama, tapi wahyu ti Allah nu maha kawasa, piraku urang teu bangga
boga nabi nu gagah perkasa, teu daek nunjukeun kataat jeung rasa kacinta,
korban dikit mah moal mantak bahaya, kadang-kadang iuran rajaban ge urang mah
rada kapaksa, sanes kitu bapa-bapa ? tapi mudah-mudahan ieu teh janten amal sae
kangge urang jaga. Amin ya Robbal Alamin.
Hadirin hadaniyallohu waiyyakum…
Pa bu, ngadegna sim kuring di dieu lain luhur
ku elmu jembar ku pangabisa, tapi sim kuring mah santri nu hoyong bisa nyarita
di payuneun ibu, bapa jeung para pemuda, mudah-mudahan sing janten jalmi anu
tiasa sepertos Abah syaikhuna jeung para alim ulama nu sanesna.Amin ya allah ya
Robbal ‘alamiiin.
Jama’a……h
Saur elmu balaghoh, bahwa kalam teh eta kudu
sesuai jeung muqtadhol halna, dina pada nyarita kedah sesuai sareng kaayaan,
kumargi ayeuna mah acara isro mi’roj janten sim kuring bade di ajar ngabahas
tentang isro mi’roj,
Pa, bu, ari isro teh pami ceuk santri mah
shegatna masdar tina lafadz asroo
yusriii isroooan nyaeta fiil bina lazim lafadz saroo anu di muta’adikeun ku
hamzah, da saurna hamzah teh kalebetkeun kana
sapalihna parabot ngamut
a’adikeun, kama qoola mushonif tina kitab yaquulu:
بالهمز والتضعيف عد ما لزم
- وحرف جَرٍّ اِنْ ثُلاثِياً
وُسِم
Ari isro teh
hartosna perjalanan Rosulullah ti masjidil harom nu aya di mekah nepika
masjidil aqsho nu aya di palestina
Pami mi’roj
mah hartosna naikna kanjeng Rosul ti masjidil aqsho ka langit kasatu, kadua,
katilu, kaopat, kalima, kagenep ka tujuh , ka sidrotul muntaha, rofrofil a’la
bahkan dugika mustawa. Ngan di dieu sim kuring bade ngajelaskeun naon sababna
pangna kanjeng Nabi di isro jeung di mi’rojkeun ku Allah SWT, maka ja wa bannya…
adala…..h:
Sabab yang
namanya bumi pa, bu akang eteh rumasa pangmulyana, pangagungna, bahkan ngaku
panghebatna tibatan langit, sehingga ceuk bumi: hai langi…t ana khoirun minki:
kaula mah lewih alus tibatan maneh, sabab di kaulamah aya sesuatu anu moal aya
di maneh, sok tingali ayeuna , di kaula mah aya negara indonesia malaysia,
amerika, afrika, eropa, jawa, sunda, bahkan aya laut batujaya, pakis jaya,
cilamaya. Ari maneh boga na…on, hahhhh.
Kumaha ceuk
langit: hai bumi, sombong sekali kauuu, kakarak boga negara jeung laut geus
sombong, justru kaula nu lewih alus tibatan maneh, sok ayeuna tingali ku maneh,
di kaula mah aya panonpoe, bulan, bintang arasy, kursi, jeung sorga. Cing cobi
di maneh aya henteu…..sorga?? moal aa..ya, panon poe, moal aa…ya, hah. Jadi
perkara nu aya di kaula eta moal aya di maneh. Kumaha ceuk bumi: ha….h maneh
oge kakarak boga panonpoe, bulan jeung bintang geus sombong, tuh ayeuna tingal
deui ku maneh, di kaula mah aya baitulloh, tempat anu di pake ibadah ku para
Rosul, Nabi, wali jeung jalmi sholih. Bahkan langit, anu kabita hoyong ka
baitulloh teh sanes para nabi jeung Rosul wungkul, tapi ibu-ibu bapa-bapa aki
aki ninini para pemuda dan pemudi oge hoyongeun ka baetullah mah sanajan can
boga bekel oge. Leres teu pa.., bu….?
Kumaha ceuk langit: harrr, kakarak boga
baetulloh geus sombong, di kaula ge sami atuh ari tempat ibadah mah ayya nyaeta
baetul ma’mur, di baetul ma’mur mah tempatna para malaikat tarhowaf.
Ayeuna
kumaha ceuk bumi: haii….. langiiit, aya hiji deui anu moal aya di maneh, ceuk
langit ( naoon ? ), terang teu…, di kauala mah aya mahluk anu
paling agung jeung mulya, gustina sakabeh utusan nyaeta kanjeng Nabi Muhammad
SAW
Jama’a…h
Langit
ketika ngupingkeun cariosan bumi, bahwa
di bumi mah aya kanjeng Nabi muhammad SAW, eta langsung cicing, repeh alias
jempe. Nepika langit sediiiih, rindu aliyas sono ngupingkeun jenengan kanjeng
Nabi, Nu akhirna eta langit menta ka Gusti Allah, hoyong di dongkapan kanjeng
Nabi.
Jama’aa..h,
tah teras kahoyongna langit di ijabah ku gusti Allah SWT. Tah ti dinya tepatna
wengian ka 27 Rojab gusti Allah ngabewarakeun ka malaikat jibril, supaya ulah
maca tasbeh, ka malaikat ijroil, maneh ulah nyabut nyawa. Teras malaikat Jibri
nanros ka gusti Allah: Ya Robb, naha datang poe kiyamah??? Sanes Jibril, tapi
ayeuna mah anjen angkat ka surga Teras candak Buroq nu aya di dinya. Langsung
eta malaikat Jibril teh ibu bapa, angkat ka surga, geus nepika sorga, ternyata
di dinya teh aya 40 rebu buroq anu nuju senang-senang, masing-masing buroq
tersebut dina tarangna teh aya jenengan kanjeng Nabi Muhammad SAW .
Jama’aa….h,
tina 40 rebu buroq, ternyata aya anu katingal sedih, merana, lalu eta buroq di
tanya ku malaikat jibril, ‘ hei buroq, kunaon maneh sedih, kumaha ceuk buroq:
hei jibril kaula the sediiih tapi nangis. Heeuh atuh kunaon maneh nangis??? Ya
Jibril kaula tos 40 rebu tahun memendam rasa rindujeung cinta ka kanjeng Nabi,
nepika kaula teu bisa dahar, nginum, kaula teh hoyong amprok jeung Muhammad.
Jama’aa…h
Kumaha ceuk
jibril: hei buroq ayeuna ku kaula, anjeun bakal di candak jeung di tepangkeun
jeung Muhammad .kumah saur Buroq : leres ieu teh jibril?
Tah eta para
jama’ah tina sapalihna sabab musabbabna pangna kanjeng Nabi Di isro jeung
di Mi’rojkeun ku Allah SWT.
Wassalamu ‘alaikum WR. WB
÷ " ø
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Qul Khoiron Au Liyashmut!